WahanaNews.co | Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan bangsa.
Hal itu disampaikan Menteri PPPA dalam acara FEMINASTRA: Astra Young Women Network 2024 yang diselenggarakan di Menara Astra.
Baca Juga:
Arifah Fauzi Sebut 3 Program Prioritas Kemen PPPA Butuh Sinergi Antar Kementerian dan Lembaga
“Perempuan memiliki potensi luar biasa untuk membawa perubahan positif, baik bagi perusahaan maupun masyarakat secara lebih luas. Apalagi di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, peran perempuan dalam kepemimpinan menjadi sangat relevan dan penting, khususnya dalam mendukung pembangunan yang lebih inklusif dan adil, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” kata Menteri PPPA, akhir September lalu.
Menteri PPPA menyoroti kemajuan signifikan yang telah dicapai perempuan Indonesia dalam berbagai bidang. Ia mengapresiasi peningkatan jumlah perempuan yang menduduki posisi strategis di pemerintahan maupun dunia bisnis.
“Patut kita syukuri, di tengah mengakarnya budaya patriarki yang kerap menghambat langkah perempuan, saat ini, perempuan Indonesia telah mencapai banyak kemajuan signifikan. Posisi-posisi strategis di bidang eksekutif, legislatif, dan yudikatif kini semakin banyak diisi oleh perempuan. Begitu pula di dunia bisnis, semakin banyak perempuan yang menduduki posisi penting, seperti CEO, manajer, dan jabatan-jabatan strategis lainnya. Di Astra, kita juga melihat hal yang sama—perempuan kini berperan lebih besar dan aktif dalam menggerakkan roda perusahaan,” kata Menteri PPPA.
Baca Juga:
Kemen PPPA Terbitkan Pedoman Mekanisme Koordinasi Perlindungan Anak Korban Jaringan Terorisme
Menteri PPPA menegaskan komitmennya dalam mendukung inisiatif-inisiatif yang bertujuan meningkatkan kapasitas perempuan. Ia menyampaikan perempuan adalah kunci keberhasilan bagi bangsa Indonesia.
Ia juga meyakini keberhasilan Astra di masa depan tidak lepas dari kontribusi para pemimpin perempuan yang saat ini memimpin transformasi menuju kemajuan perusahaan.
“Saya berharap para pemimpin perempuan di Astra dapat terus mengembangkan kemampuan mereka dalam manajemen perubahan dan menjadi pelopor transformasi di perusahaan. Dengan perempuan berada di garis depan, saya yakin Astra akan semakin tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan, serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih inklusif dan memberdayakan,” kata Menteri PPPA.
Menteri PPPA juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Astra atas kontribusi dan kemitraan dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Indonesia yang telah terjalin selama ini.
Kerjasama yang berlangsung hampir lima tahun ini dinilai sangat strategis dalam upaya memenuhi hak-hak anak dan mendukung pemberdayaan perempuan.
“Saya berharap agar kegiatan Astra Young Women Network menjadi panggilan bagi pemimpin perempuan di Astra untuk mengambil peran yang lebih besar dan strategis dalam memimpin perubahan, terutama di tengah dinamika organisasi yang terus berkembang,” ujarnya.
Kegiatan ini menurut dia merupakan tempat yang tepat bagi para pemimpin perempuan untuk saling berbagi, berkolaborasi, menginspirasi, dan mendukung satu sama lain menuju kepemimpinan yang lebih baik.
Mari tunjukkan bahwa perempuan bisa, perempuan berdaya, dan perempuan adalah bunga, yang tidak hanya indah dipandang mata, namun juga memberi harum bagi bangsa dan negara kita tercinta, Indonesia.
Sementara itu, Direktur Astra Gita Tiffany Boer menyampaikan acara yang telah berlangsung selama lima tahun ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan di lingkungan kerja Astra, meningkatkan kepemimpinan perempuan, serta memperkuat jaringan antar sesama karyawan perempuan.
“Kami berharap acara ini dapat menginspirasi para peserta untuk terus berkarya, berinovasi, dan menjadi pemimpin perubahan di Astra. Dengan begitu, mereka dapat berkontribusi dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi organisasi. Tidak ada yang tidak mungkin bagi seorang perempuan yang berani bermimpi dan bekerja keras,” pungkasnya.
[Redaktur: Zahara Sitio]