WahanaNews.co, Bandung - Korea-Indonesia Marine Technology Cooperation Research Center (MTCRC) MTCRC Awardee Gathering, yang mempertemukan para penerima beasiswa MTCRC dari berbagai disiplin ilmu untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan seputar riset terapan dan inovasi teknologi.
Acara yang berlangsung di Transluxury Hotel Bandung ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara akademisi, peneliti, dan praktisi industri, serta memberikan wadah untuk meningkatkan kolaborasi riset
terutama pada sektor Ilmu kelautan dan perikanan.
Baca Juga:
Indonesia dan Korea Memulai Perjalanan Pemberdayaan Maritim dengan Penandatanganan 'ODA KIOTEC'
Gathering MTCRC Awardee ini dihadiri 60 partisipan, termasuk alumni penerima
beasiswa, perwakilan ITB, Direktur Korea-Indonesia MTCRC, dan perwakilan Badan Penasihat MTCRC.
Acara dibuka dengan sambutan dari Dr. PARK Hansan dan Ivonne M. Radjawane. Dr.
PARK menyoroti keberhasilan Program Beasiswa MTCRC dalam mengembangkan talenta unggul di bidang ilmu kelautan dan teknologi, serta mendorong alumni untuk melanjutkan dampak positif, berkontribusi pada kemajuan kelautan Indonesia, dan meningkatkan kualitas riset serta pengembangan teknologi kelautan.
Ivonne M. Radjawane juga menambahkan bahwa MTCRC lebih dari sekadar menyediakan dukungan finansial, tetapi juga berkomitmen untuk memberdayakan para penerima beasiswa sebagai agen perubahan dalam bidang inovasi dan teknologi kelautan, dengan tujuan mencetak generasi pemimpin yang akan berkontribusi pada keberlanjutan kelautan Indonesia dan global.
Baca Juga:
Toshiba Dilaporkan Bangkrut, Bagaimana Dampaknya ke Indonesia?
Lamona I. Bernawis, Kepala Program Studi
Magister Oseanografi FITB-ITB, menyampaikan dalam sambutannya “para penerima beasiswa saat ini merupakan hasil dari kolaborasi jangka panjang yang telah berlangsung lama antara ITB dan MTCRC”
Serangkaian kegiatan ini meliputi sesi talkshow yang dibawakan oleh para alumni
awardee dan staff MTCRC, antara lain, Dayu Wiyati P (Ocean Science) dari Korea University
Science and Technology (UST), Wasir Samad (Environmental and Atmospheric Science) dari Pukyong National University, Yazid Ridla (Marine Technology and Convergence Engineering) dari UST, Para Dosen ilmu kelautan, Umar Abdurrahman, (UNPAD), Prastyo Abi, (UNDIP), dan Avrionesti, (BMKG). Para alumni tersebut berbagi pengalaman akademik mereka selama studi di Korea serta pengalaman studi di Korea, peran MTCRC dalam karier, serta kontribusi terhadap pengembangan kelautan Indonesia disampaikan melalui penelitian dan pengembangan di bidang masing-masing.
Selain sesi talkshow, acara ini juga menampilkan pertunjukan budaya tradisional, seperti Tari Jaipong dari Indonesia dan Buchaechum dari Korea, untuk mempererat hubungan antarnegara, memperkenalkan kekayaan budaya, dan memperkokoh kerja sama budaya di antara para alumni.
Pada penghujung acara, diumumkan penunjukan seorang Duta sebagai perwakilan alumni MTCRC Awardee, yang akan mengemban tugas untuk mewakili Alumni penerima program Beasiswa MTCRC dalam berbagai inisiatif di masa depan.
Duta ini dipilih berdasarkan prestasi dan kontribusinya yang luar biasa, dengan harapan agar ia dapat menginspirasi para penerima beasiswa lainnya, serta berperan aktif dalam mempromosikan misi dan visi MTCRC.
Penunjukan ini diharapkan dapat memperkuat peran alumni dalam mendukung keberlanjutan program, serta meningkatkan dampak positif yang dihasilkan oleh MTCRC dalam pengembangan ilmu kelautan dan teknologi di tingkat nasional maupun global.
[Redaktur: Amanda Zubehor]