WahanaNews.co, Jakarta - Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 47 tower rumah susun atau rusun ASN di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara selesai pada akhir tahun depan.
"Akhir 2024 seluruh pembangunan 47 tower rusun ASN di IKN harus sudah selesai," ujar Direktur Jenderal Perumahan Iwan Suprijanto dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (25/8/2023) melansir ANTARA.
Baca Juga:
Terima Kunjungan Duta Besar Finlandia, Wamen Diana Bahas Potensi Kerja Sama Infrastruktur Berkelanjutan
Iwan menambahkan, sebanyak 47 tower Rusun ASN IKN tersebut harus sudah fully furnished dan siap huni, termasuk kawasannya harus fungsional.
"Pada Juli 2024 ditargetkan minimal sudah ada 12 tower rusun ASN IKN yang telah selesai terbangun, fully furnished, dan siap untuk dihuni oleh para ASN," katanya.
Untuk perumahan ASN di IKN Nusantara, Kementerian PUPR mendapatkan penugasan untuk membangun 47 tower Rusun ASN di IKN dengan alokasi anggaran Rp9,4 triliun.
Baca Juga:
Menteri Dody Tekankan Kolaborasi untuk Gapai Quick Wins Pembangunan Infrastruktur
"Untuk alokasi tahun ini sebesar Rp3,7 triliun, dan untuk pelaksanaan pembangunannya baru saja kontraknya ditandatangani pada hari ini, Jumat (25/8)," kata Iwan.
Proyek pembangunan 47 tower rusun ASN di IKN ini menggunakan skema dana APBN dan melalui proses lelang.
Proyek paket 47 tower rusun ASN tersebut terdiri dari 31 tower rusun untuk hunian ASN, 9 tower rusun untuk hunian TNI, 4 tower rusun untuk hunian Polri, dan 3 tower rusun untuk hunian Badan Intelijen Negara atau BIN.