WahanaNews.co, Jakarta - Presiden Joko Widodomenyatakan bahwa tahun ini, pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 868 miliar untuk pembangunan jalan sepanjang 209 kilometer di Sumatera Utara (Sumut).
Ada 30 bagian jalan daerah (IJD) yang akan direvitalisasi, tersebar di 18 kabupaten dan kota, termasuk Asahan, Dairi, Deliserdang, Karo, Labuhanbatu, Langkat, Madina, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Sergai, Simalungun, Tapteng, Taput, Gunungsitoli, dan Tanjungbalai.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi saat meresmikan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah (IJD) Sumut di Jalan DI Panjaitan, Kota Tanjungbalai.
Peresmian ini merupakan bagian dari kunjungan kerjanya ke Tanjungbalai. Sebelumnya, Jokowi juga meninjau harga bahan pokok di Pasar Kawat, Tanjungbalai.
"Di Provinsi Sumut telah dianggarkan Rp 868 miliar untuk pembangunan jalan 209 kilometer, untuk 30 ruas jalan di 18 kabupaten dan kota," kata Jokowi, melansir Antara, Minggu (17/3/2024).
Baca Juga:
Jalur Parapat-Siantar longsor sat lantas simalungun lakukan pengamanan
Penjabat Gubernur Sumut Hassanudin memastikan Pemenritah Provinsi Sumut dan pemerintah pusat bahu-membahu benahi jalan di Sumut.
Tujuannya agar konektivitas semakin baik. Hassanudin mengungkapkan, Pemprov Sumut sedang memperbaiki 450 kilometer jalan sejak 2022, skemanya multiyears.
"Proyek perbaikan jalan ini hampir rampung. Jalan adalah kebutuhan utama, memperlancar distribusi barang yang berdampak pada perekonomian. Mengurangi waktu tempuh perjalanan yang dampak besarnya dirasakan masyarakat," kata Hassanudin.