WahanaNews.co | Terkait penemuan jari manusia di dalam sayur lodeh yang menggemparkan warga Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), polisi masih belum bisa memastikan bagian jari mana yang ditemukan dalam sayur lodeh tersebut.
Sebelumnya, sempat dikabarkan potongan tubuh dalam sayur lodeh itu diduga bagian ibu jari.
Baca Juga:
Polri Minta Waktu Sepekan untuk Periksa Potongan Jari Sayur Lodeh
Temuan potongan jari manusia dalam sayur lodeh itu dilaporkan oleh Petrus Watu (30) ke pihak berwajib. Petrus menyebut jari manusia itu ditemukan saat dirinya sedang mengambil sayur lodeh untuk dimakan.
Kepolisian pun langsung menyelidiki temuan jari manusia itu. Sejumlah saksi telah diperiksa, mulai dari pemilik warung yang menjual sayur lodeh hingga dokter.
"Kita sudah tanya langsung ke dokter juga, dan sudah ada konfirmasi dari dokter bahwa itu benar potongan jari manusia," Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbianto, Senin (12/12/2022).
Baca Juga:
Pusdokkes Polri Periksa DNA Jari dalam Sayur Lodeh yang Viral
Yosep menuturkan dari hasil pemeriksaan sementara, diduga jari manusia itu merupakan milik orang dewasa. Hasil pemeriksaan, juga menyatakan bahwa jari itu identik dengan potongan jari manusia.
"Kemungkinan (potongan jari) orang dewasa," kata Yoseph Krisbianto, Selasa (13/12/2022).
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Belu, Iptu Djafar Awad Alkatiri menyampaikan pihaknya masih belum memastikan potongan jari bagian mana yang ditemukan dalam sayur lodeh tersebut.
"Untuk identifikasi telunjuk atau kelingking belum diketahui, karena hanya potongan sebagian kuku itu saja," ujarnya.
Lebih lanjut, Djafar menyebut bahwa untuk sementara potongan jari manusia yang masih berkuku itu disimpan di Puskesmas Manleten.
"Iya, untuk sementara (barang bukti potongan jari) masih diamankan di Puskesmas Manleten," katanya. [sdy]