WahanaNews.co | Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, sempat mengincar pesawat tempur canggih F-35 berteknologi stealth atau siluman.
Pemerintah Amerika Serikat (AS), sebagai produsen, disebut tak memberikan izin ke
militer Indonesia untuk mengakuisisi F-35.
Baca Juga:
Salah Satu Madrasah Aliyah di Tapteng Diduga Terbitkan Ijazah Siswa Siluman
Sebagai ganti, mereka menawarkan jet
tempur varian terbaru dari F-16 dan F-15 ke Prabowo.
Meski Prabowo ngebet beli, di Amerika sendiri ternyata jet tempur
F-35 ini dikeluhkan banyak penggunanya.
F-35 disebut sebagai jet tempur super
mahal seharga USD 100 juta atau setara Rp 1,4 triliun dengan biaya operasional
tinggi.
Baca Juga:
AS Waswas, Iran Mampu Deteksi Tanda Radar Unik Tiap Jet Tempur F-35
Dikutip dari Forbes, Minggu (28/2/2021), jet tempur ini ibarat mobil Ferrari yang tidak bisa dipakai untuk
operasional rutin harian.
Padahal, F-35
dikembangkan sebagai program regenerasi pesawat tempur berbiaya murah F-16 yang
dinilai sudah uzur teknologinya.
Teknologi F-35 sangat rumit, bahkan
ada varian F-35 yang bisa mendarat secara vertikal di kapal perang.