“Saya berharap pertemuan ini dapat berkontribusi nyata dalam mendukung pemulihan ekonomi pasca pandemi serta mendukung ketahanan sistem pangan dan pertanian di tingkat global,” jelas Kasdi dalam keterangan resmi, Senin (25/7/2022).
Dikesempatan berbeda, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kuntoro Boga Andri mengatakan pertemuan setingkat pejabat eselon I ini akan dilaksanakan secara Hybrid.
Baca Juga:
Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke
Lebih dari 100 delegasi akan hadir dan berpatisipasi secara offline maupun online pada pertemuan ini. Selain mengundang negara-negara anggota G20, lanjut Kuntoro, pelaksanaan ADM ini turut mengundang 13 organisasi internasional lain.
Selain agenda persindangan, ungkap Kuntoro, delegasi yang hadir secara fisik akan mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi Taman Teknologi Pertanian Nglanggeran – Gunungkidul.
“Disana, para delegasi akan diajak melihat berbagai upaya Pemerintah Indonesia dalam mendorong transformasi sistem pangan dan pertanian, pertanian cerdas lingkungan dan Pertanian Terintegrasi,” jelas Kuntoro.
Baca Juga:
Dinas Pertanian Kubu Raya Rencanakan Penanaman Padi 69.462 Ton Tahun 2024
Selain ada pameran pertanian yang melibatkan unit kerja Kementan dan stakeholder bidang pertanian, Kuntoro menyebut, di hari kedua ADM nanti juga aka ada Gala Dinner yang akan dilaksanakan di Candi Prambadan.
Pada hari terakhir nanti para delegasi juga akan diajak mengunjungi situs warisan budaya dunia yang berada di Magelang.
“ini dapat menjadi momentum Indonesia untuk menampilkan berbagai bentuk budayanya, akan ada tarian dan penampilan budaya lainnya, di hari terakhir nanti para delegasi juga akan mengunjungi situs warisan budaya dunia UNESCO, Candi Borobudur, di Magelang, Jawa Tengah,” tutup Kuntoro. [qnt]