WAHANANEWS.CO, Jakarta - Di balik gemerlap dan ketatnya persaingan MotoGP 2025, terdapat kisah-kisah dramatis yang melibatkan pembalap-pembalap top dunia.
Salah satunya adalah soal keputusan mengejutkan beberapa pembalap yang memilih mengakhiri kontrak lebih awal dari kesepakatan semula.
Baca Juga:
Ralat Mutasi TNI, Panglima Dikritik ISDS
Tak hanya sekali, fenomena ini menjadi bukti bahwa ketegangan dan dinamika internal tim bisa berujung pada langkah ekstrem dari para rider.
Baru-baru ini, Jorge Martin menjadi sorotan publik usai dikabarkan ingin segera hengkang dari Aprilia Racing, meskipun kontraknya masih berlaku hingga tahun 2026.
Keinginan Martin untuk pergi lebih cepat menunjukkan bahwa tidak semua kerja sama antara pembalap dan tim bisa berjalan sesuai rencana.
Baca Juga:
Tikungan Kiri Jadi Titik Lemah: Marquez Akui Kesalahan di Jerez
Namun ternyata, Martin bukanlah satu-satunya yang mengambil keputusan seperti itu.
Setidaknya, ada tiga pembalap yang saat ini masih tampil di grid MotoGP 2025 yang pernah mengambil langkah serupa memutus kontrak lebih dini karena berbagai alasan, mulai dari performa tim yang tak memuaskan hingga konflik internal.
Berikut adalah tiga nama besar yang pernah memilih mengakhiri kerja sama dengan timnya lebih cepat dari jadwal: