WahanaNews.co | Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menghibur tim nasional negaranya yang kalah dalam laga final melawan Argentina di Piala Dunia 2022 di Qatar pada Minggu (18/12).
"Selamat kepada tim Prancis atas karier dan perjuangannya di Piala Dunia. Kalian menggetarkan bangsa dan para pendukung di seluruh dunia," tulis Macron di Twitter.
Baca Juga:
Gabriel Attal Jadi PM Termuda Prancis di Usia 34 Tahun
Macron juga tak lupa mengucapkan selamat kepada Argentina yang menyandang gelar juara Piala Dunia setelah melibas Les Bleus di adu penalti laga final tersebut.
"Selamat kepada Argentina atas kemenangan mereka," tulis Macron.
Tak hanya di dunia maya, Macron juga menghibur langsung para pemain timnas di Stadion Lusail Iconic, Doha.
Baca Juga:
Timnas Prancis Kisruh, Benzema Unfollow Pemain Les Bleus
Macron terlihat menghibur Kylian Mbappe yang frustrasi karena gagal membawa Les Bleus juara Piala Dunia 2022.
Usai Prancis kalah dalam adu penalti, Mbappe tertunduk lesu di pinggir lapangan. Hattrick yang dicetak Mbappe tak membantu langkah Prancis menjadi juara Piala Dunia back to back.
Dengan wajah memelas, Mbappe disambangi kiper Emiliano Martinez yang jadi salah satu bintang kemenangan Argentina.
Setelah itu, giliran Macron mendatangi Mbappe yang sedang terduduk di lapangan. Macron membangunkan Mbappe, kemudian memberikan hiburan dengan memeluknya.
Kekalahan ini membuat Prancis gagal mengikuti jejak Brasil dan Italia yang juara Piala Dunia dua kali beruntun. Italia dua kali juara Piala Dunia beruntun pada 1934 dan 1938, sedangkan Brasil pada 1958 dan 1962.
Meski gagal juara Piala Dunia 2022, Mbappe berhasil menyabet penghargaan sebagai top skor turnamen dengan torehan delapan gol, mengalahkan Lionel Messi. [rgo]