Nama-nama seperti Berguinho, William Marcillio, Nazriel Alfaro, Abdul Aziz, hingga gelandang bertaraf nasional seperti Thom Haye, Marc Klok, Adam Alis, Alfeandra Dewangga, dan Robi Darwis, membentuk lini tengah yang sangat kompetitif.
Ironisnya, meski memiliki stok gelandang melimpah, pelatih Bojan Hodak justru menerapkan skema permainan yang tidak mengakomodasi banyak pemain tengah.
Baca Juga:
Laba JARR dan PGUN Melonjak, Saham Emiten Haji Isam Kembali Jadi Sorotan Investor
Masih dari catatan transfermarkt, pelatih asal Kroasia itu kerap mengandalkan formasi 4-3-3, yang berarti hanya tiga gelandang yang diplot sebagai starter dalam setiap pertandingan.
Dengan komposisi tersebut, ruang bersaing para gelandang Persib secara praktis sudah sangat terbatas.
Dari 10 pemain yang tersedia, hanya tiga yang akan tampil sejak awal, sementara tujuh lainnya harus menerima peran sebagai pemain pengganti atau bahkan tidak masuk daftar susunan pemain.
Baca Juga:
Kim Yoo-jung Tampil Mempesona di Poster ‘Dear X’, Drama Penuh Intrik dan Pengkhianatan
Jika Pelupessy akhirnya benar-benar resmi berseragam Persib, ruang kompetisi itu akan semakin sesak.
Bukan hanya pemain muda yang berpotensi tersingkir, melainkan juga para pemain yang selama ini menjadi pilihan utama.
Pengalaman dan kedewasaan bermain Pelupessy di kompetisi Eropa tentu menjadikannya kandidat kuat untuk langsung bersaing memperebutkan posisi inti.