Ia juga menyoroti pentingnya keseimbangan kekuatan tim dalam sistem poin cepat yang digunakan.
“Bisa dilihat dari Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior ini. Dengan sistem relay point yang pendek, tertinggal 5–6 poin akan sangat sulit mengejar bila hanya punya andalan di satu atau dua sektor saja,” katanya.
Baca Juga:
Timnas Putri U-19 Tembus Semifinal, Duel Panas Lawan Vietnam Menanti
Eng Hian menambahkan bahwa seluruh pemain diminta untuk tidak larut dalam kekecewaan.
“Di luar itu, saya berterima kasih kepada anak-anak yang sudah berjuang. Jangan larut dalam kesedihan karena masih ada nomor perorangan. Mari kembali fokus dan bersiap untuk kembali menunjukkan yang terbaik,” ujarnya.
Usai ajang beregu, Kejuaraan Dunia Junior 2025 akan berlanjut ke nomor perorangan pada 13–19 Oktober 2025 di lokasi yang sama, Guwahati, Assam, India.
Baca Juga:
Pertarungan Sengit Final Voli Korea: Megawati Curi Perhatian Meski Kalah
Para pemain Indonesia diharapkan tampil lebih maksimal untuk membawa pulang gelar dari sektor individu.
Hasil Pertandingan Final Piala Suhandinata 2025
Indonesia 0 – 2 Tiongkok