“Kemudian bergeser bagaimana keyword bisa masuk di caption sampai kepada hastag yang kita gunakan. Kurang lebih itu yang kita pelajari dua hari ini,” ungkap pengajar yang akrab disapa Dya Loretta itu.
Ia berharap semakin menguasai content, makin banyak informasi yang bisa dibagikan secara positif. Karena di luar informasi yang banyak itu tentunya harus dikaji dan kaitan dengan siapa yang sebenarnya yang bisa kita percaya untuk kita tonton.
Baca Juga:
Menhub Budi Karya Sumadi Nonaktifkan Pejabat STIP Jakarta Terkait Kasus Dugaan Penganiayaan
“Harapannya kalau dari teman-teman yang dengan intelektual yang baik, dalam arti dari instansi, akademisi juga hadir, mereka bisa menggunakan kreatifitasnya untuk mengolah informasi yang baik yang harus disebarkan menjadi lebih menarik kepada masyarakat,” pungkas Dya.
Sementara itu, salah satu peserta, Hendri, mengaku beruntung bisa mengikuti kegiatan tersebut.
“Selama dua hari ikut pelatihan ini jadi tambah wawasan dan ilmu, yang tadinya kita tidak tahu untuk publikasi tentang kegiatan-kegiatan kita nanti bisa diterapkan di SKPD kita. Dengan tehnik-tehnik yang sudah diberikan, mudah-mudah bisa dipakai ke depannya. Ini sangat bermanfaat, luar biasa tambah ilmu,” katanya.
Baca Juga:
Pemerintah Sulteng Tingkatkan Kompetensi Pejabat Administrator Melalui Pelatihan Kepemimpinan
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.