WahanaNews.co, Jakarta - Supermoon selalu menjadi momen yang menarik untuk dilihat karena pada saat itu, bulan terlihat lebih besar dan lebih terang dari biasanya.
Fenomena ini terjadi ketika bulan mencapai titik terdekat dengan Bumi dalam lintasannya yang elips, yang disebut sebagai perige.
Baca Juga:
BMKG: Supermoon Jelang Lebaran Bisa Picu Banjir Rob di Sejumlah Wilayah
Ketika supermoon terjadi, bulan tampak lebih besar sekitar 14% dan cahayanya lebih terang, menciptakan pemandangan malam yang spektakuler.
Selain itu, keindahan supermoon seringkali diapresiasi karena dapat memberikan pengalaman visual yang luar biasa.
Fotografer dan pengamat langit seringkali memanfaatkan kesempatan ini untuk mengabadikan gambar bulan yang megah dan memukau.
Baca Juga:
Fenomena Hunter Moon Hadir di Langit Indonesia, Siap-siap Lihat Bulan Terbesar Tahun Ini!
Pemandangan supermoon juga sering menjadi daya tarik bagi pecinta astronomi dan orang-orang yang tertarik dengan kecantikan alam semesta.
Oleh karena itu, setiap kali supermoon muncul, banyak orang yang menyempatkan waktu untuk menikmati keajaiban alam ini.
Kejadian supermoon kembali menjadi sorotan pada tahun 2024, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menginformasikan bahwa fenomena tersebut akan terjadi sebanyak tiga kali di tahun ini.