WahanaNews.co | Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter pada 27 Oktober 2022 waktu setempat.
Akuisisi Twitter itu bernilai 44 miliar dolar AS (sekitar Rp 682,5 triliun).
Baca Juga:
Elon Musk Beberkan Alasan Tangguhkan Akun X Pemimpin Tertinggi Iran
Dengan begitu, bos Tesla dan SpaceX itu resmi jadi pemilik anyar platform media sosial berlogo burung biru.
Terlepas dari semua itu, Twitter sebagai salah satu platform media sosial terbesar di dunia dilaporkan tengah memperluas utilitasnya termasuk menghubungkan platform dengan sejumlah marketplace NFT.
Dengan menggunakan widget 'Tweet Tiles' yang dapat disesuaikan, marketplace NFT dapat menampilkan NFT secara langsung dalam tweet.
Baca Juga:
Agar Elon Musk Buka Kantor X di RI, Kominfo Atur Strategi
Menurut laporan DailyCoin, Widget Tweet Tiles memungkinkan posisi konten yang sangat visual dalam format ramah seluler yang sesuai dengan penjelajahan layar sentuh.
Pengembang Twitter saat ini memperluas uji coba widget untuk menyertakan marketplace NFT terbesar - OpenSea, Rarible, Magic Eden, Dapper Labs, dan Jump.trade milik GuardianLink.
Hasilnya, pasar NFT unggulan akan dapat menampilkan NFT langsung di dalam tweet. Formatnya memungkinkan untuk menampilkan NFT itu sendiri bersama dengan judul dan metadata pembuatnya.