WahanaNews.co, Jakarta - Emil Salim Institute menyoroti pentingnya pemanfaatan energi bersih yang berbasis sumber daya alam dalam buku berjudul "Transisi Energi, Energi Baru Terbarukan".
“Hal ini (transisi energi) akan lebih menciptakan ketahanan ekonomi melalui ketersediaan energi-energi yang berkelanjutan. Tentunya dengan harga yang terjaga," kata mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Baca Juga:
DPMD Kabupaten Kapuas Dorong Setiap Desa Bentuk Perpustakaan untuk Masyarakat
Proses transisi energi menuju energi baru dan terbarukan, kata Emil melanjutkan, membutuhkan kerja sama antar-sektor dan pemangku kepentingan yang fokus pada target bersama yang ditentukan.
“Diperlukan adaptasi teknologi dan infrastruktur yang tahan terhadap Perubahan iklim. Sehingga pasokan energi bisa lebih terjamin. Tentunya lewat serangkaian pendekatan. Dan, yang paling penting, tak boleh ada yang saling menyalahkan antara satu dengan yang lainnya," kata Emil Salim.
Senada dengan itu, Ketua Dewan Pembina Emil Salim Institute Roosdinal Salim mengatakan, transisi energi baru dan terbarukan baru akan berjalan dengan lancar bila pemerintah memiliki “political will” yang sangat peduli.
Baca Juga:
Pemerintah Provinsi Gorontalo Yakini SAKTI Tingkatkan Layanan Literasi Digital Masyarakat
Melalui political will tersebut, kata dia, seluruh target yang telah ditetapkan baru bisa terpenuhi.
"Selama 'political will’ dari pemerintah hanya setengah hati, maka jangan berharap target itu bisa tercapai," kata Roosdinal.
Di sisi lain, Presiden Emil Salim Institute E. Kurniawan Padma menambahkan, Emil Salim Institute akan terus bergerak dan berkontribusi signifikan menjalankan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.