Biasanya, dinosaurus yang tidak bisa terbang (non-avian dinosaurs) punya ukuran tubuh sedang hingga besar.
Bahkan, ukuran mereka lebih besar daripada burung primitif bernama Archaeopteryx.
Baca Juga:
Benua Super 'Pangea Ultima' Diprediksi Bakal Musnahkan Mamalia di Bumi
Alhasil, penemuan Microraptor ini "mengeliminasi disparitas ukuran antara burung generasi awal dan kerabat theropod non-avian terdekat mereka,"
Para ahli itu sendiri menemukan Microraptor zhaoianus di formasi Jiufotang di Liaoning, China.
Nama Microraptor berarti 'penjarah kecil'. Pasalnya, para ahli tidak punya bukti konkret apakah mereka memburu makanan sendiri atau menjarah dan memungut sisa-sisa makanan dinosaurus lain. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.