WahanaNews.co | Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau pergerakan bibit siklon tropis 98S di Samudra Hindia barat daya Lampung. Bibit siklon itu membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Samudra Hindia sebelah barat daya Lampung.
Dampak bibit siklon tropis 98S terhadap cuaca Indonesia adalah hujan sedang hingga lebat di Lampung dan Bengkulu.
Baca Juga:
BMKG Hang Nadim: Kota Batam Berpotensi Hujan Sepanjang Hari Ini
Sirkulasi siklonik terpantau di perairan utara Aceh, Laut Jawa, Jawa Bagian Timur, Laut Cina Selatan dari utara Serawak, perairan selatan dari Filipina bagian selatan, Laut Banda bagian barat yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Selat Malaka, Aceh hingga Laut Andaman, dari Serawak bagian barat hingga Kalimantan Timur bagian utara, dari pesisir selatan Jawa bagian tengah-Laut Jawa bagian tengah hingga Laut Banda bagian barat, dari Laut Sawu hingga Pulau Timor.
Daerah konvergensi lain terpantau memanjang dari perairan barat Bengkulu hingga Sumatra Selatan dan dari Laut Aru hingga Papua bagian selatan. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah tekanan rendah, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Ibu kota provinsi yang diperkirakan dilanda hujan disertai petir pada hari Rabu, 14 Desember 2022, adalah Banda Aceh, Jambi, Banjarmasin, Samarinda, Pangkal Pinang, Mataram, Pekanbaru dan Medan. Hujan lebat kemungkinan terjadi di Mamuju.
Baca Juga:
Hingga 25 November: Prediksi BMKG Daerah Ini Berpotensi Cuaca Ekstrem
Hujan skala sedang kemungkinan terjadi di Serang, Bandung, Tanjung Pinang, Ternate dan Makassar. Hujan skala ringan kemungkinan terjadi di Bengkulu, Yogya, Jakarta Pusat, Gorontalo, Pontianak, Palangkaraya, Tarakan, Bandar Lampung, Ambon, Kupang, Jayapura, Manokwari, Kendari, Manado dan Palembang.
Suhu udara berkisar 20-34°C dengan suhu terendah di Bandung dan tertinggi di Surabaya.
Beberapa provinsi di Indonesia yang berada dalam kategori Siaga terhadap bencana hidrometeorologi (banjir, banjir bandang, dan lainnya) dampak dari potensi hujan lebat adalah Aceh dan Sumatra Utara. Gelombang 4-6 meter (sangat tinggi) berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara. [eta]
