WahanaNews.co | Lewat akun Twitter pribadinya, Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah mengomentari cuplikan video Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di akun Twitter resmi Partai Demokrat yang menyoroti utang negara yang kian menumpuk sementara cadang devisa terus menipis.
Situasi tersebut menurut AHY bakal menyebabkan gelombang PHK massal. Fahri menyatakan kasihan dengan AHY yang terkesan berbicara sendiri soal keuangan dan utang negara.
Baca Juga:
Soal Sindiran Fahri Hamzah, Ganjar Buka Suara
Menurut dia, stasiun televisi mestinya memfasilitasi forum debat antara para 18 ketua umum partai politik peserta pemilu.
Fahri mulanya merespons polemik tuntutan 12 tahun terhadap terdakwa pembunuhan berencana Richard Eliezer Pudihang Lumiu.
"Kayak ini misalnya, kenapa stasiun TV nggak memfasilitasi debat. Kan kasihan Mas AHY ngomong sendiri," tulis Fahri, Jumat (20/1/2023).
Baca Juga:
Fahri Hamzah Minta Ganjar Jujur jika Mau Lanjutkan Program Jokowi
Deputi Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menilai sentilan Fahri tak sesuai konteks dan lebih terkesan nyinyir.
Padahal menurutnya, pidato AHY lewat video yang diunggah akun Twitter Demokrat dilakukan dalam konteks dan tema yang jelas.
Namun begitu, Kamhar mengaku mendukung usulan Fahri agar stasiun televisi menggelar debat terbuka antara para ketua umum.
