WAHANANEWS.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati, menegaskan bahwa presiden terpilih, Prabowo Subianto, tidak menutup kemungkinan bagi PDI Perjuangan untuk bergabung dalam pemerintahan yang akan dipimpinnya.
Menurut Sara, Prabowo ingin mengajak semua pihak untuk berkolaborasi agar tidak ada kelompok yang tertinggal.
Baca Juga:
Timbul Kecurigaan Adanya Konflik Kepentingan, Acara Retreat Magelang Dilaporkan ke KPK
"Seperti yang disampaikan Pak Prabowo di akhir rapimnas, kita harus maju bersama. Tidak ada yang ingin ditinggalkan. Jika memungkinkan, semua pihak bergabung karena itu adalah budaya Indonesia," ungkap Sara di Djakarta Theater, Jakarta, Minggu (8/9/2024).
Sara juga menekankan bahwa pintu selalu terbuka untuk PDI-P, meskipun partai tersebut berseberangan dalam Pemilihan Presiden 2024.
Sara menambahkan bahwa Prabowo ingin semua pihak bersatu untuk mencapai tujuan Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, dia berharap para pemimpin di Indonesia dapat bersatu untuk mencapai tujuan tersebut.
Baca Juga:
DPRA Sebut SK Plt Sekda Aceh Sebagai Permainan, Pengamat: Ini Tuduhan Serius Terhadap Gerindra
Hingga saat ini, PDI-P belum menyatakan sikap apakah akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Sementara itu, sejumlah partai politik yang sebelumnya tidak mendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024, seperti Partai Nasdem, PKB, PKS, dan PPP, telah bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.