WahanaNews.co | Baru-baru ini seorang pria bernama Fahri Fadilah Nurizki mengunggah postingan di video TikTok-nya. Ia mengaku sudah lulus seleksi calon Bintara Polda Metro Jaya, namun mendadak namanya dicoret jelang pendidikan.
Terkait hal itu, Polda Metro Jaya memastikan pencoretan nama Fahri itu sesuai prosedur dan membantah adanya siswa titipan.
Baca Juga:
Aksi Arogansi di SCBD: Polda Metro Jaya Minta Maaf ke Lachlan Gibson, Siap Evaluasi Total
Pengakuan Fahri
Fahri membuat video pengakuan tentang kegagalannya berangkat menempuh pendidikan meski sebelumnya lolos tes calon Bintara Polri 2021 Polda Metro Jaya.
Dalam video yang diunggah di akun Tiktok @fahrifadillah106 tersebut, Fahri mengaku telah lolos tes seleksi calon Bintara dan menduduki peringkat 35 dari total 1.200 peserta.
Baca Juga:
Kapolda Kaltara Pimpin Penutupan Pendidikan Bintara Polri Gelombang I 2024
"Saya siswa Bintara Polri yang digagalkan ketika mau berangkat pendidikan. Saya sudah lulus terpilih, ranking saya 35 dari 1.200 orang dari Polda Metro Jaya," ujar Fahri.
Namun, kata Fahri, nama dirinya dalam daftar calon mendadak hilang dan berganti nama orang lain beberapa hari menjelang waktu pendidikan.
"Ketika mau berangkat pendidikan nama saya digantikan oleh orang yang telah gagal (seleksi). Saya mohon kebijaksanaannya Bapak Presiden Joko Widodo dan Bapak Kapolri," ungkapnya.