WahanaNews.co, Bogor - Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor, Jawa Barat, pada Senin (2/10/2023) sore kemarin.
Usai pertemuan, Jokowi terlihat mengantar SBY keluar dari Istana Bogor sekitar pukul 17.44 WIB hingga presiden keenam Republik Indonesia itu masuk ke dalam mobil.
Baca Juga:
Soal Dugaan Korupsi CSR BI, NasDem Hormati KPK Panggil Anggotanya
Belakangan, beredar spekulasi yang memaknai momen pertemuan tersebut sebagai sinyal bahwa Jokowi akan memberikan jatah kursi menteri kepada Demokrat.
Hal ini juga diperkuat dengan adanya isu bakal ada reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju yang berkembang belakangan ini.
Melansir Kompas, Jokowi dinilai berpeluang akan merombak komposisi kabinetnya setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga:
Ketua Fraksi NasDem DPRD Kalsel Mustaqimah Siap Isi Alat Kelengkapan Dewan
Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, perombakan kabinet pada dasarnya menjadi hak prerogatif Jokowi.
Namun, Puan berpandangan ke depan kemungkinan akan terjadi reshuffle lantaran ada kementerian yang sedang terjerat masalah hukum.
Atas dasar itu, Puan pun meyakini cepat atau lambat Jokowi akan mengambil keputusan untuk merombak komposisi menterinya.