WahanaNews.co, Jakarta - Finalis Miss Universe Indonesia 2023 melalui kuasa hukumnya Mellisa Anggraini, meminta kepolisian mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan kliennya. Pengacara juga meminta polisi memeriksa CCTV di tempat kejadian perkara (TKP).
Peristiwa yang terjadi pada tanggal 1 Agustus 2023 di Hotel Sari Pacifik, Jakarta Pusat, Mellisa mengaku belum mendapat informasi hasil pemeriksaan CCTV di Hotel.
Baca Juga:
Polisi Tetapkan 1 Tersangka dalam Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Miss Universe 2023
Melissa khawatir barang buktinya tersebar luas di masyarakat.
Kuasa hukum finalis Miss Universe Indonesia 2023, Mellisa Anggraini memperlihatkan lokasi body checking, Rabu 9/8/2023. [WahanaNews.co/Ady Rose]
Baca Juga:
Komnas Perempuan Minta Kelengkapan Berkas Kasus Pelecehan Seksual di Ajang Miss Universe 2023
"Kami khawatir video tersebut akan tersebar luas. Namun, dengan dilakukannya pemeriksaan seperti ini, kami yakin polisi memiliki pengetahuan untuk mengantisipasi situasi tersebut, ungkap Mellisa Kamis, (10/8/2023).
Polisi, sambungnya, dapat mengambil langkah-langkah untuk mengamankan video tersebut dan memeriksa apakah isinya benar-benar terkait dengan lokasi tersebut.
"Karena lokasinya berada di dekat sudut sebelah kiri, selama pemeriksaan fisik dilakukan, ada rekaman dari kamera CCTV yang dapat digunakan sebagai rujukan," katanya.
Mellisa menyatakan bahwa ia telah memberikan kerja sama kepada pihak kepolisian dalam melakukan pemeriksaan terhadap rekaman CCTV di Hotel Sari Pacifik.
"Idealnya, kami perlu memastikan apakah rekaman CCTV dalam keadaan menyala atau tidak. Jika menyala, apakah lokasi yang direkam terang atau tidak? Tindak lanjut selanjutnya akan bergantung pada hasil dari pihak kepolisian sebagai pengembangan lebih lanjut," terangnya.
Di tempat yang berbeda, Pelaksana Harian (Plh) Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pengecekan langsung ke hotel di Jakarta Pusat terkait kasus dugaan pelecehan terhadap kontestan Miss Universe Indonesia 2023.
"Kami berencana untuk membawa tim ahli guna mendalami rekaman CCTV," ujar Yuliansyah ketika dihubungi Kamis, (10/8/2023).
Proses pemeriksaan rekaman CCTV di hotel menjadi perhatian khusus bagi pihak korban, yang khawatir bahwa momen body checking kontestan yang terekam tanpa busana oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Lokasinya mirip dengan ruang serbaguna pada umumnya. Proses body checking berlangsung di sudut dan dihalangi oleh tirai portabel," jelas Yuliansyah.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
