2. Lepas Colokan Rice Cooker Bisa Hemat Listrik Rp30.000 per Bulan
Asal tahu saja, energi yang dibutuhkan untuk memanaskan nasi kurang lebih 70 watt.
Nah, bila dalam sehari rice cooker memanaskan nasi selama 10 jam, dan berlangsung setiap hari selama sebulan, maka pemakaian listriknya adalah: 70 watt x 10 jam x 30 hari/1.000 (dibagi 1.000 karena satuannya kilowatt), yakni 21 kWh per bulan atau seharga Rp30.338.
Baca Juga:
Tangani Transisi Energi, PLN Bentuk Divisi Khusus
Coba kalau tidak terus dicolok untuk menghangatkan nasi, maka kita bisa hemat Rp30.000 tiap bulan.
Kita bisa menghangatkan hanya pada saat jam makan, alternatifnya hangatkan nasi menggunakan panci kukus atau gunakan termos nasi untuk menjaga nasi tetap hangat.
Baca Juga:
PLN Butuh Dana Rp10.953 Triliun demi Net Zero Emission 2060
3. Cabut Kabel Setelah Tak Digunakan
Biasakan selalu mencabut kabel-kabel yang terpasang pada sakelar setelah selesai digunakan.
Mulai dari kabel pengisi daya gawai, laptop, setrika, blender, mesin cuci, penanak nasi, dan alat-alat elektronik lainnya.