Secara bertahap, Overlanding akan
dikembangkan untuk punya cabang-cabang di semua provinsi dan berbagai
kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Komunitas ini tidak hanya bagi para pemilik
kendaraan bermotor yang ingin menjelajahi Nusantara, tetapi juga bagi para
fotografer, traveller, camper, pehobi komunikasi radio, pencinta kuliner, serta
pencinta alam dan lingkungan.
Baca Juga:
Kementerian PU Siapkan Program Perwujudan Asta Cita Melalui Quick Wins Infrastruktur
"Mereka yang kebetulan tidak punya
mobil tapi ingin keliling Nusantara, bisa mencari tumpangan pada anggota yang
punya mobil dan bisa memberi tumpangan. Jadi ada aspek kebersamaan dan gotong
royong di sini," kata AHY.
AHY menegaskan, komunitas ini
independen, non-partisan. Tak terkait dengan politik apa pun.
Menurutnya, di komunitas ini semua
kalangan bisa bergabung dan rehat sejenak dari hingar bingar politik.
Baca Juga:
Kementerian PU Komitmen Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Demi Kesejahteraan Rakyat
"Komunitas ini tidak mengenal
perbedaan identitas. Siapapun, mencintai dan bertekad menjaga Indonesia, akan
kami sambut hangat," ujar AHY.
Selain itu, untuk lebih menghargai
kekayaan alam dan budaya Indonesia, komunitas Overlanding Indonesia juga akan
menyalurkan bantuan kemanusiaan pada kelompok-kelompok masyarakat yang
membutuhkan di seluruh Indonesia.
"Ayo jelajahi Indonesia, karena
orang yang tidak pernah keliling negerinya, pasti tidak akan tahu betapa kaya,
beranekaragam, indah dan besarnya Indonesia. Jangan lupa tetap rawat
keberagamannya," pungkas AHY. [dhn]