"Terima kasih, Pak Prabowo, Ibu saya sudah pulang," kata Annisah sambil menangis terisak.
Eny turut terharu dan mengucapkan terima kasih ke Prabowo karena telah membawa kembali pulang anaknya ke Indonesia.
Baca Juga:
Presiden Resmikan 47 PLTS, 5.383 Rumah Tangga di Wilayah 3T Kini Nikmati Listrik Bersih
"Pak, terima kasih ya Pak (Prabowo) telah membawa anak saya pulang ke Indonesia," ujar Eny.
Kronologi Penjemputan Annisah
Prabowo sebelumnya meminta Wamenaker Afriansyah Noor agar bisa mendesak Adnaker di Malaysia untuk mencari keberadaan Annisah. Kemudian, 19 Februari 2024 keberadaan Annisah akhirnya terungkap. Nanik pun melapor kepada Prabowo untuk terbang ke Kuala Lumpur, Malaysia dan menemui Annisah.
Baca Juga:
Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Pasok Daya Besar ke Fasilitas Baterai EV di Karawang
Annisah ternyata TKW legal yang diberangkatkan dari Indonesia melalui agen dan juga menggunakan paspor. Annisah pertama kali ditempatkan bekerja di Singapura tahun 2018. Belum setahun di Singapura, Annisah dipindahkan oleh agennya ke Malaysia.
Saat bekerja di Malaysia, Annisah ditempatkan di keluarga yang memiliki banyak anak sehingga selain memomong anak-anak majikannya, Annisah juga harus bekerja mengurus rumah.
Annisah mengaku tidak sanggup menanggung beban pekerjaan itu dan mencoba berkali-kali meminta pada agen yang menyalurkannya bekerja untuk dipulangkan ke Indonesia. Namun, agennya tidak menggubris.