Ia pun menjelaskan mengapa ia
bisa mencuitkan kata-kata tersebut menanggapi pemberitaan soal Anies dalam
menangani pandemi Corona.
Berikut adalah pernyataan
maaf Kemal:
Baca Juga:
Sandiaga Uno Mengaku Bangga Pernah Berjuang Bersama Prabowo, Anies dan Ganjar
Teman-teman yang baik, gelombang kedua covid membuat
banyak yang terjangkit, termasuk banyak kerabat saya.
Hingga saat ini mereka belum mendapatkan perawatan
memadai dikarenakan BOR (Bed Occupancy Ratio) atau tingkat ketersediaan di RS
sudah sangat minim di Jakarta.
Beberapa sudah mencoba RS Swasta, namun statusnya
masih waiting list. Bahkan di salah satu RS Swasta di area Lebak Bulus, Jakarta
Selatan sudah mencapai waiting list nomer ke 80.
Baca Juga:
Mahasiswa Penggugat Presidential Threshold dapat Pujian dari Anies Baswedan
Saya sangat sedih dan saya yakin teman-teman pasti
sangat prihatin dengan kondisi ini.
Saat saya tengah sangat sedih dan prihatin, saya
membaca pemberitaan yang menyebut DKI masih bisa menampung pasien COVID.
Terus terang saya sangat kaget membaca berita tersebut
karena saya sudah mengecek ke beberapa rumah sakit dan saya juga sudah meminta
bantuan beberapa teman untuk bantu mengecek.