WahanaNews.co | Kehidupan rumah tangga wanita asal Sumatera Utara, Rohani
Siringoringo, ini mendadak
viral di media sosial.
Rohani mengungkapkan kisah hidupnya
lewat akun YouTube Ucok "n Butet Family di Swiss.
Baca Juga:
Aksi Arogansi di SCBD: Polda Metro Jaya Minta Maaf ke Lachlan Gibson, Siap Evaluasi Total
Tak sedikit warganet yang ingin
mengetahui kehidupan percintaannya.
Untuk itu, ia
membuat video YouTube tentang perjalanan cintanya.
Namun, sayang, kisah rumah tangganya berliku dan terpaksa berpisah dengan
suaminya, seorang bule Swiss.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Hubungan Rohani dan suaminya tersebut
tidak direstui oleh mertuanya.
Dalam video yang berjudul Kisah Nyata Wanita Miskin Nikah dengan Bule Kaya Akhirnya Cerai, Rohani mengungkapkan kisah masa
lalunya.
"Dia (suami Rohani) berubah
pikiran semenjak dua tahun menikah. Dia itu mulai tidak ingin mempunyai anak
tahun 2006. Sesudah saya masuk pendidikan asisten dokter gigi semester
pertama," kenangnya.
Suaminya, yang
disebutnya kaya raya itu, mengatakan tak ingin punya anak.
Perkataan sang suami membuat Rohani
kecewa, karena dia ingin memiliki anak.
"Saya tidak percaya lagi dengan
dia. Saya sering menolak ketika diajak bermesraan. Dan akhirnya kami sering
berkelahi. Padahal sebelumnya kami sangat bahagia. Karena kami sering berkelahi
mulai 2006, saya menjadi sering sakit-sakitan," curhatnya.
Rohani memutuskan untuk pisah rumah
dan apartemen dengan sang suami.
Namun, karena
dia seorang perantau di Swiss, dia ditolak oleh 10 tempat kost dan apartemen.
Setelah mondar-mandir mencari tempat
tinggal, dia pun menemukan titik terang.
"Ternyata, setelah
saya pindah, kejadian yang tidak saya inginkan terjadi. Jadi, pemaksaan untuk tidur dengan dia, di
apartemen baru saya. Tidak ada gunanya lagi dipupuk. Akhirnya, saya meminta untuk cerai," kenangnya.
Saat ia meminta cerai, suaminya malah
mengancam Rohani.
Setelah berembuk, akhirnya keduanya sepakat untuk berpisah pada September 2009.
Rohani dan Orangtuanya Disebut Lintah Darah
Wanita yang akrab disapa Hani itu
mengucapkan dengan berat hati memutuskan untuk bercerai.
Meski pada saat itu dia masih
mencintai suaminya tersebut.
Saat menyampaikan ingin bercerai, Hani
menuturkan jika suaminya langsung marah dan menyebutnya seperti penghisap darah
atau lintah.
"Suami saya bilang, saya sekaligus orangtua saya adalah penghisap darah. Dia
mengatakan, jika saya bercerai dengan dia, saya sudah tidak berarti
lagi," ungkapnya.
Suaminya saat itu juga mengatakan
kalau perceraian mereka bisa membuat orangtua Hani ditindas tetangga.
Selain itu, suaminya mengucapkan jika
Hani kembali ke Indonesia hanya menjadi babu.
"Kalau pun jadi babu, kamu akan
menjadi babu murahan. Saya itu sangat dihina-hina. Saat dia mendengar saya
ingin cerai. Coba berpikir kembali agar mau bercerai atau tidak," tuturnya, mengenang hinaan sang mantan suami.
Hani kemudian memilih untuk berpisah, karena ia merasa percuma bergelimang harta, namun menderita karena sikap suaminya.
Apalagi sang mantan suami sudah
menghina ia dan keluarganya sebagai penghisap darah atau lintah. [dhn]