Adani merupakan putra dari seorang pedagang tekstil, Adani putus kuliah dan pada 1988 memulai perusahaan ekspor komoditas. Pada tahun 2008, dia telah menjadi miliarder bergabung dengan jajaran Forbes untuk pertama kalinya dengan kekayan sekitar US$ 9,3 miliar.
Kekayaannya benar-benar mulai meningkat pada awal pandemi Covid-19, setelah dia memperluas kerajaan bisnis dengan mengakuisisi besar-besaran.
Baca Juga:
5 Negara dengan Miliarder Terbanyak di Dunia
Seperti pembelian 74 persen saham di Bandara Internasional Mumbai di 2022, dan membeli unit energi terbarukan Softbank senilai US$ 3,5 miliar.
Pada Jumat lalu, Adani setuju untuk membeli Ocean Sparkle, perusahaan jasa kelautan terbesar di India, dalam kesepakatan US$ 220 juta.
Dua tahun lalu kekayaannya senilai US$ 8,9 miliar, kekayaan Adani kemudian melonjak sebesar US$ 50,5 miliar pada Maret 2021 berkat harga sahamnya yang meroket.
Baca Juga:
Forbes Nobatkan BRI sebagai Perusahaan Terbesar di Indonesia
Kemudian pada Maret 2022 hampir dua kali lipat menjadi US$ 90 miliar, karena saham Grup Adani naik lebih tinggi.
Saat ini perkiraan kekayaan bersih Adani itu menjadikannya orang terkaya di India.
Dia lebih kaya US$ 19 miliar dari orang nomor 2 di negara itu, Mukesh Ambani, yang kekayaannya diperkirakan senilai US$ 104,7 miliar.
