WahanaNews.co | Karen's Diner, restoran unik yang dikenal memiliki pelayanan kasar itu mengonfirmasi siap buka cabang di Jakarta, Indonesia.
Hal itu diumumkan melalui instagram resmi @karensdinerofficial. Karen's Diner akan bekerja sama dengan restoran lokal bernama Bengkel Burger.
Baca Juga:
YLKI Desak Regulasi Wajib, Konsumen Harus Tahu Bahaya Lemak Trans di Makanan
Rencananya, pembukaan restoran Karen's Diner akan dilakukan pada pertengahan Desember 2022 mendatang.
"Oi Indonesia! The rumours are true. You asked for it, and now’s it’s OFFICIAL! Karen’s Diner is opening in Jakarta mid-December, in partnership with @bengkelburger. Prepare yourself for some great burgers, and sassy service (Oi Indonesia! Rumor itu benar. Anda memintanya dan sekarang secara resmi! Karen's Diner dibuka di Jakarta pada pertengahan Desember, bekerja sama dengan @bengkelburger. Persiapkan diri Anda untuk burger enak, dan layanan lancang)," tulis @karensdinerofficial.
Kabar restoran Karen's Diner yang akan membuka cabang di Jakarta itu mengundang perhatian publik. Sejumlah warganet melalui media sosial Twitter membicarakan keunikan restoran tersebut.
Baca Juga:
BPOM Perkenalkan Regulasi Baru untuk Jamin Keamanan Konsumen Daring
Beberapa dari mereka khawatir terhadap pelayanan Karen's Diner lantaran masyarakat Indonesia yang dinilai mudah tersinggung.
"Karen’s diner kalau dilokalkan jadi Warung Mbok Galak," tulis akun ini.
"Harus dikasih warning segede gaban gak sih? Takutnya dateng ke Karen's Diner karena kebelet FOMO tanpa research dulu, eh pas dateng malah baper terus dikontenin," ucap warganet satu ini.
Lantas, apa keunikan restoran Karen's Diner sehingga menjadi buah bibir warganet di Indonesia?
Restoran bergaya AS
Meskipun berbasis di Australia, Pendiri dan Direktur Viral Ventures Aden Levin dan James Farrell mengatakan bahwa Karen's Diner adalah restoran bergaya Amerika Serikat khususnya berbau era tahun 1950-an.
Dikutip dari The Hotel Conversation, Aden Levin dan James Farrell mengubah ruang ritel yang kosong menjadi restoran unik bernama Karen's Diner.
Restoran ini pertama kali dibuka di Sydney, Australia pada Oktober 2021, ketika pembatasan internasional akibat pandemi Covid-19 terjadi.
Mulanya, perusahaan ini berbasis di Sydney, Viral Ventures, pemilik World Bar yang terkenal di Sydney (sekarang dikenal sebagai Wonderland Bar). Bisnis ini berkembang pesat dan mampu membuka tujuh tempat dalam waktu 1 tahun.
Bahkan, dalam satu tahun sejak dibuka, bisnis ini telah mengalami pertumbuhan pendapatan hingga 150 persen dan mampu meraup penghasilan lebih dari 5 juta dolar Australia.
Hingga kini, Karen's Diner telah beroperasi secara global, baik di Australia, Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan berencara memasuki pasar Asia, salah satunya Indonesia.
Pelayan gemar memaki
Dikutip dari laman resminya, restoran Karen's Diner memiliki slogan, "Good burgers &
Very rude service" (Burger yang enak & Layanan yang sangat kasar).
Sesuai dengan slogan itu, restoran Karen's Diner memang menyediakan pelayanan buruk dan kasar. Bahkan, para pelayannya tidak segan untuk mengeluarkan kata-kata kasar kepada para pelanggannya.
Dilansir dari Kompas.com (15/7/2022), restoran Karen's Diner terinspirasi dari istilah slang yang berkonotasi negatif (pejorative) di Amerika Serikat, yakni "you’re such a Karen".
Artinya merujuk terhadap seseorang atau pembeli yang suka mengeluh dan menjengkelkan.
Dalam sebuah video yang ditayangkan oleh Euronews.travel, terlihat cuplikan pengalaman pengunjung Karen's Diner. Saat itu, terlihat bahwa salah satu pelayan melemparkan kembalian dan menu kepada pengunjung yang datang.
Mereka juga tidak mengucapkan terima kasih kepada pengunjung yang membayar. Sebaliknya mereka malah memakinya.
General Manager Karen's Diner di Sydney, Australia, Mitch Ransley, tidak menyangka bisnisnya ini akan berjalan dengan lancar. Sebab, dia memahami bahwa konsep yang diusungnya sangat riskan.
Namun tak disangka, sambutan para pengunjung malah cukup positif.
"Ini adalah salah satu konsep yang mungkin membuatmu berpikir akan berhasil, dan mungkin juga tidak. Tapi ternyata responsnya cukup mengejutkan, karena orang-orang ternyata senang 'diperlakukan dengan tidak ramah'," kata dia.
Menurutnya, para pengunjung justru senang dicaci maki. Mereka bahkan gemar meneriaki para pelayan dan begitu pun sebaliknya.
Kendati demikian, terdapat aturan tertentu yang tidak boleh dilanggar oleh para pelayan, seperti dilarang menghina orang-orang berkebutuhan khusus, berkomentar rasial, dan menyinggung seksual.
Meski menawarkan keunikan berupa pelayanan yang buruk, namun menu di restoran Karen's Diner bisa dikatakan tak mengecewakan.
Beberapa jenis menu makanan yang dijual mulai dari burger, chicken wings, hotdogs, snack, hingga aneka minuman. Harga varian menu tersebut berkisar mulai dari 12 dolar Australia (sekitar Rp 124.339). [rna]