Bisa dibilang menanam buah naga dengan vegetatif merupakan cara menanam yang paling mudah dan sangat menguntungkan. Berikut langkah-langkahnya:
Pilih batang berdiameter sekitar 8 cm dan pernah berbuah 3 hingga 4 kali. Semakin tua tanaman induk, akan semakin bagus untuk dijadikan sebagai batang utama.
Baca Juga:
Simak 3 Manfaat Ajaib Buah Naga untuk Kesehatan
Potong batang kira-kira 80-120 cm atau sekitar 80 persen dari batang tanaman untuk dijadikan sebagai calon bibit.
Potong kembali batang calon bibit dengan ukuran 20-30 cm dengan ujung yang dipotong rata dan bagian pangkal dipotong meruncing untuk mempercepat pertumbuhan akar.
Potongan batang yang akan dijadikan bibit setidaknya harus memiliki 4 mata tunas agar cepat berbuah.
Berikutnya biarkan batang hingga getahnya mengering, dan sebelum dilakukan penanaman maka sebelumnya dapat dicelupkan di larutan fungsida.
Setelah bibit sudah siap, jangan lupa menyiapkan media semai. Bisa dilakukan dengan cara menanam di polybag maupun bedengan yang telah dicampurkan dengan pupuk kandang kambing dan telah dilakukan penyiraman dengan kedalaman 5 cm.
Lakukan penyiraman bibit secara teratur 2-3 hari sekali. Dan untuk melindungi bibit dari sinar matahari langsung berikan naungan atau sungkup.
Baca Juga:
Buah Naga Miliki 6 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh
Setelah kurang lebih 3 minggu atau setelah tunas tumbuh, buka naungan dan biarkan tanaman terkena cahaya matahari secara penuh.
Setelah 3 bulan atau setelah tinggi bibit 50-80 cm bibit tanaman mulai dapat dipindahkan.
2. Siapkan Lahan untuk Menanam
Jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal, cara menanam buah naga sebaiknya dilakukan di lahan tanah dengan cara sebagai berikut:
Pembuatan Tiang Panjat
Sangat penting untuk dibuat, guna sebagai penopang tanaman. Kamu dapat menggunakan berbagai macam bahan contohnya menggunakan beton berdiameter 10 hingga 15 cm dan tinggi 2 hingga 2.5 m dengan kedalam 50 cm.