WahanaNews.co | Sosok anak-anak dan keluarga Ferdy Sambo menuai rasa penasaran netizen di tengah kasus yang menjerat mantan Kadiv Propam tersebut.
Kini terkuak sosok putri sulung Ferdy Sambo yang ternyata memiliki paras cantik.
Baca Juga:
Perjalanan Vonis Ferdy Sambo dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup
Di tengah bertebarannya fakta seputar kasus pembunuhan Brigadir J yang dilakukan Ferdy Sambo, sosok sang anak akhirya terkuak.
Kini, tak hanya Ferdy Sambo dan sang istri yang menjadi sorotan usai terungkapnya dalang pembunuhan Brigadir J ini.
Banyak pihak yang ikut terseret dan menjadi pantauan masyarakat, entah itu beberapa rekan Sambo yang terlibat dalam skenario, keluarga korban, pihak yang menutupi kasus dan lainnya.
Baca Juga:
Seluruh Tergugat Tak Hadir, Sidang Gugatan Rp 7,5 M Keluarga Brigadir J Ditunda
Tak hanya itu, kabar mengenai keberadaan dari anak-anak Sambo dan Putri juga banyak dipertanyakan warganet.
Warganet pun ramai-ramai mencari tahu siapa saja anak-anak Jenderal itu, sebab banyak yang merasa kasihan dengan nasib dan perasaan anak Sambo.
Diketahui, Pasangan Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati memiliki empat anak kandung, satu diantaranya pernah menemani Putri saat hadir di Mako Brimob beberapa waktu lalu.
Setelah kejadian itu, banyak yang penasaran dengan sosok putri Sulung Sambo tersebut, sebab perawakannya yang tinggi dan mirip dengan ibunya, Putri Chandrawati.
Baru-baru ini informasi mengenai anak pertama Sambo itu pun beredar di sosial media, khusunya TikTok.
Bermula dari akun @afrianda91 memposting video foto keluarga Ferdy Sambo bersama anak-anaknya.
Unggahan itu langsung ramai diserbu warganet yang ingin mencari tahu siapa saja keluarga Ferdy Sambo.
Kemudian akun @agiswaputri7 mengomentari bahwa dirinya tahu siapa sosok anak pertama Ferdy Sambo.
Dituliskan jika putri Sulung Sambo bernama Trisha Eungelica Ardyadana Sambo.
Potret cantik Trisha Eungelica juga banyak tersebar di media sosial.
Ia memiliki tubuh yang tinggi dan selalu tampil dengan gaya nya yang anggun hingga dinilai mirip dengan ibunya.
Trisha juga diketahui sedang melanjutkan studinya sebagai mahasiswa Fakutas Kedokteran di Universitas Trisakti.
Ia menempuh pendidikan dokter dan akan menjadi seorang dokter muda.
Tak hanya itu, rupanya Trisha Eungelica Ardyadana Sambo mewarisi hobi sang ibu dalam merias wajah.
Kecantikan dan kemolekan tubuhnya membuat siapapun akan terpana dengan sosok Trisha Eungelica Ardyadana Sambo.
Trisha juga tumbuh menjadi wanita dewasa yang kini sudah berusia 21 tahun.
Kabarnya kini, ia dan adik-adiknya sedang didampingi oleh psikolog agar tak terganggu dengan semua informasi yang beredar.
Namun memang keberadaan dan identitatas lengkap anak-anak Sambo dan Putri dirahasiakan, sebab mereka tak ada sangkut pautnya dalam kasus yang menjerat kedua orang tuanya ini.
Tak banyak yang tahu, ternyata ada cerita di balik penetapan Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus kematian Brigadir J.
Hal ini diungkap langsung oleh Menko Polhukam, Mahfud MD.
Seperti diketahui Ferdy Sambo ditetapkan menjadi tersangka, setelah Presiden Jokowi memanggil Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Tak hanya Jenderal Listyo Sigit, ternyata Jokowi juga turut memanggil Mahfud MD.
Namun keduanya dipanggil terpisah dan dalam waktu yang berbeda pula di Istana.
Baru sehari setelah pertemuan itulah, Ferdy Sambo langsung ditetapkan sebagai tersangka.
Usut punya usut rupanya ada sebuah cerita khusus di balik itu semua.
Cerita-cerita dibalik penetapan tersangka Ferdy Sambo ini disampaikan Mahfud MD dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Minggu (14/8/2022).
Mahfud MD menjelaskan detik-detik sebelum pengumuman tersangka kasus kematian Brigadir J oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit pada Selasa (9/8/2022).
Rupanya, pada Senin (8/8/2022), Presiden Joko Widodo memanggil Kapolri dan Mahfud MD.
"Hari Senin, sebelum pengumuman Ferdy Sambo tersangka, Presiden memanggil Kapolri dan sorenya manggil saya," kata Mahfud MD.
Perintah Jokowi pada Kapolri dan Mahfud MD
Kepada keduanya, Jokowi meminta agar kasus meninggalnya Brigadir J di rumah Ferdy Sambo segera diselesaikan.
Pasalnya, hal ini menyangkut marwah negara dan Kapolri.
Apalagi, menurut Jokowi, kasus meninggalnya Brigadir J adalah masalah sederhana.
"Presiden menegaskan lagi, ini masalah menyangkut marwah negara dan Kapolri."
"Saya sebagai presiden percaya kepada Kapolri, bisa menyelesaikan masalah ini, karena ini masalah sederhana," ujar Mahfud MD sembari menirukan ucapan Jokowi.
"Terus diumumkan besoknya," lanjut Mahfud MD.
Mahfud MD Sebut Ada Jenderal Bintang 3 akan Mundur Bila Ferdy Sambo Tak Jadi Tersangka
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan HAM (Menko Polhukam), Mahfud MD membeberkan ada jenderal bintang tiga yang siap mundur terkait kasus Irjen Ferdy Sambo.
Sosok jenderal bintang itu 'mengancam' akan mundur apabila Irjen Ferdy Sambo tidak menjadi tersangka dalam kasus meninggalnya Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Hal tersebut dikatakan Mahfud MD dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Minggu (14/8/2022).
"Saya tahu ada seorang bintang tiga yang datang, 'kalau bapak ndak mau laporan ini segera tersangkakan FS, besok pagi saya mundur,'" ucap Mahfud MD menirukan ucapan sosok tersebut.
Sayangnya, Mahfud MD tidak menjelaskan siapa sosok jenderal bintang tiga yang memiliki pangkat komisaris jenderal (komjen) tersebut.
Namun, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu membeberkan, sosok jenderal bintang tiga tersebut hendak pensiun.
Dalam pengakuannya kepada Mahfud MD, sosok tersebut merasa tidak berguna apabila tidak mampu mengungkap kasus yang melibatkan mantan Kadiv Propam itu.
'Karena saya sudah mau pensiun, ndak ada gunanya juga kalau saya dicemari tidak mampu mengungkap kasus ini,'" lanjut Mahfud MD sesuai ucapan sang komjen.
Menurut Mahfud MD, cerita tersebut tidak banyak diketahui publik terkait penetapan Ferdy Sambo sebagai tersangka. [rin]