WahanaNews.co |
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Berikut ini sepercik Hikmah, Kisah Inspiratif
dan Motivasi di Bulan Suci Ramadhan 1441 H.
Di usia 5 tahun, Ayahnya meninggal. Di usia 16 tahun,
dia berhenti bersekolah. Di usia 17 tahun, dia sudah dipecat 4 kali dari
pekerjaannya. Di usia 18 tahun, dia menikah. Di usia 18-22 tahun, dia menjadi
konduktor dan gagal. Lalu ikut militer dan dikeluarkan.
Baca Juga:
Cerita Inspiratif Mila Karmilah, Penerima Manfaat PKH Kemensos
Lalu ia mencoba tes masuk fakultas hukum dan lagi-lagi
gagal.
DI usia 19 tahun, dia menjadi ayah. Di usia 20 tahun, istrinya
meninggalkannya dan mengajak serta putrinya yang masih bayi. Dia bekerja di
cafe kecil sebagai tukang cuci piring dan tukang masak.
DIa mencoba mengambil lagi putrinya dari istrinya yang
pergi meninggalkannya dan akhirnya berhasil meyakinkan istrinya untuk kembali
pulang.
Baca Juga:
Juarai Miss Indonesia 2024, Inilah Profil Monica Sembiring
Di usia 65 tahun, dia pensiun dari pekerjaan. Dan di
hari pertama menjadi pensiunan, dia mendapat cek dari pemerintah senilai 105
dolar. Dia merasa pemerintahpun menganggap dia tidak bisa membiayai hidupnya
sehingga harus memberi tunjangan hari tua.
Dia memutuskan untuk melakukan percobaan bunuh diri karena
merasa selama 65 tahun hidup, dia selalu menjadi orang gagal di bidang apapun.
Dia duduk di bawah pohon, menuliskan niatnya bunuh
diri di secarik surat. Tapi, akhirnya dia mengurungkan niat dan sebaliknya dia
menulis, Apa Yang Dia Mau Dicapai di sisa hidupnya ini di usia yang sudah
senja. Dia sadar, dia masih punya keahlian yaitu memasak.