Peneliti memerhatikan 69 studi yang melibatkan hampir 6.000 anak berusia 12 tahun ke bawah.
Dilansir dari Science Daily, hal utama yang menjadi perhatian Fearon adalah bagaimana ikatan antara anak laki-laki dan ibu mereka di awal kehidupan memengaruhi perilaku anak-anak di masa mendatang, seperti agresi dan permusuhan.
Baca Juga:
Danramil 420-04/Sarolangun Hadiri Rapat Pleno Terbuka Tingkat Kecamatan Sarolangun
”Analisis kami menunjukkan, bahwa anak-anak dengan keterikatan yang tidak baik pada ibu mereka, terutama anak laki-laki, memiliki masalah perilaku yang lebih signifikan. Bahkan, ketika masalah perilaku diukur bertahun-tahun kemudian," kata Fearon.
Pola asuh yang buruk dapat menyebabkan masalah perilaku pada anak laki-laki
Terutama pada anak laki-laki, terlihat bahwa pengasuhan yang buruk dapat menyebabkan masalah perilaku pada mereka.
Baca Juga:
76 Tokoh Adat Hamparan Rawang Sepakat Menangkan Alfin-Azhar Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh Periode 2024-2029
Ketika anak laki-laki tidak mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang layak dari ibu mereka, sikap mereka terlihat berbeda. Mereka bahkan cenderung bersikap agresif.
Penelitian telah membuktikan, anak laki-laki yang memiliki ikatan yang tidak baik dengan orangtuanya, terutama dengan ibu mereka, cenderung mudah bertengkar dengan orang lain, tidak patuh, dan pada umumnya bersikap kasar di masa mendatang.
Bonding atau ikatan yang kuat dengan ibu saat anak laki-laki masih kecil dan berusia muda, dapat mencegah mereka menjadi nakal saat tumbuh dewasa.