Ia berharap kinerja Polri ke depan lebih baik sekaligus menerima kritikan dari kalangan masyarakat.
"Momen di mana dari pihak kepolisian sendiri menyediakan wadah buat mereka bisa dikritik dengan sebebas-bebasnya. Jadi dengan ada event ini jadi momentum untuk masyarakat," ungkapnya.
Baca Juga:
Komjen Marthinus Hukom Difitnah Dalang Kerusuhan, Hamid Rahayaan: Masyarakat Maluku Minta Presiden dan Kapolri Tangkap Pelaku
La Ode hasil lukisannya ia memberikan pandangan terhadap kinerja Polri.
Menurutnya lebih banyak oknum yang bersikap buruk sehingga mencoreng nama Polri secara keseluruhan.
"Tapi itu oknum-oknum tertentu yang menyalah gunakan pangkat atau atribut mereka sebagai penegak hukum sehingga mereka bisa sewenang-wenang terhadap masyarakat," imbuh La Ode.
Baca Juga:
Evaluasi Terkini Aksi Unjuk Rasa, Presiden Prabowo panggil Listyo Sigit dan Jenderal TNI
Bhayangkara Mural Festival 2021 - Piala Kapolri diikuti oleh 80 tim pemural yang berhasil lolos seleksi dari total 803 pendaftar di seluruh Polda se-Indonesia.
Lomba tersebut mengusung tema Peran Generasi Muda untuk Berkreasi dalam Menyampaikan Informasi yang Positif di Masa Pandemi Covid-19.
Tema ini kemudian dibagi menjadi beberapa sub tema, antara lain “Peduli sesama di masa pandemi Covid-19”, “Bersama menjalankan protokol kesehatan”, “Indonesia sehat dan kuat”, “Bebas dari Covid-19”, “Bersama menjaga Indonesia”, dan “Kritik terhadap Polri”. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.