Kasus ini bermula ketika Nani meminta Bandiman, yang saat
itu sedang mangkal di Stadion Mandala Krida, untuk mengirim sate ayam kepada
seseorang bernama Tomy pada 25 April 2021. Tanpa memperkenalkan dirinya, Nani
hanya berpesan kepada Bandiman untuk menyebut bahwa sate ayam itu dikirim oleh
"Hamid dari Pakualaman".
Sesampai di lokasi, Tomy ternyata sedang berada di luar
kota. Istri Tomy tidak mau menerima kiriman makanan tersebut lantaran merasa
tidak tahu siapa pengirimnya. Tomy pun ketika dihubungi mengaku tidak kenal
dengan sang pengirim.
Baca Juga:
Ini Rekomendasi Tempat Makan Enak Para Politisi hingga Presiden
Istri Tomy menganjurkan takjil dibawa pulang saja oleh
pengemudi ojol. Bandiman pulang dan sate disantap keluarga. N, anak kedua
Bandiman, kolaps ketika memakan bumbu sate. Korban sempat dilarikan ke rumah
sakit tapi nyawanya tidak tertolong.
Apa itu sianida?
Baca Juga:
Rasanya Sangat Lezat, Ini 7 Masakan Sate yang Paling Terkenal di Indonesia
Sianida adalah salah satu racun paling terkenal di dunia.
Racun ini kerap muncul di novel mata-mata hingga misteri pembunuhan. Ia punya
reputasi menyebabkan kematian yang hampir seketika kepada orang yang
mengkonsumsinya.
Sianida merupakan istilah yang mengacu pada bahan kimia apa
pun yang mengandung ikatan karbon nitrogen (CN). Meski mematikan, bahan kimia
ini dapat ditemukan di keseharian kita.
Menurut laporan Healthline, sianida dapat ditemukan di
banyak makanan nabati yang aman untuk dimakan, seperti almond, kacang lima,
kedelai, dan bayam. Sianida juga merupakan produk sampingan metabolisme dalam
tubuh manusia. Ia terdapat dalam jumlah rendah dalam setiap tarikan napas
manusia.
