Pun dashboard-nya yang minimalis dengan panel instrumen transparan seperti kaca.
Meski harus diakui bahwa konsep seperti ini terlihat sulit untuk direalisasikan, tetapi XPeng berikrar jika mobil terbangnya akan mulai diproduksi dan mengudara pada 2024.
Baca Juga:
Studi Ungkap Alasan Konsumen Indonesia Kepincut dengan Mobil China
XPeng juga menambahkan kalau nantinya mobil terbang mereka dapat legal digunakan di jalan raya dan laik jalan.
Xpeng Luncurkan Sistem Xpilot 3.5
Baca Juga:
Industri Otomotif China Terus Alami Catatan Pertumbuhan
Selain prototipe mobil terbangnya, XPeng juga mengumumkan kehadiran sistem bantuan mengemudi yang mereka namakan XPilot 3.5 pada awal tahun depan.
Fitur tersebut memanfaatkan piranti kamera, sensor LIDAR, dan sensor radar yang dapat mengenali objek di sekitarnya dalam citra tiga dimensi.
Lebih jauh, pada paruh pertama 2023, XPeng akan meluncurkan sistem XPilot 4.0.