WahanaNews.co | Rozario Marshal alias Hercules
sempat menjadi preman paling ditakuti di wilayah pusat perdagangan Tanah Abang,
Jakarta Pusat.
Pria
asal Timor Leste ini membangun "dinasti" premannya pada akhir 1980-an, dan
berjaya di pasar teskstil terbesar se-Asia Tenggara itu hingga 1996.
Baca Juga:
Manancir Pangaribuan: GRIB Akan Hadir di Kabupaten Toba Berikan Manfaat Positif
Akhir
masa jayanya ditandai dengan perebutan kekuasaan oleh kelompok jago Betawi yang
dipimpin oleh Muhammad Yusuf Muhi alias Ucu Kambing.
Berutang Nyawa pada
Prabowo Subianto
Baca Juga:
Hercules Siap Dukung Gibran Jika Ingin ke DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Sebelum
hijrah ke Jakarta, Rozario bergabung dalam operasi tentara Indonesia untuk
memperjuangkan wilayah Timor Timur, yang kini berubah nama menjadi Timor Leste.
Ia
menjadi Tenaga Bantuan Operasi (TBO) dan mengemban tugas sebagai juru angkut
logistik.
Sebelum
"diadopsi" oleh militer Indonesia sebagai TBO, Rozario hanyalah
seorang yatim piatu yang kehilangan kedua orangtuanya dalam pengeboman wilayah
Ainaro di tahun 1978, seperti ditulis New
Mandala.