WahanaNews.co | Jika Anda adalah salah satu orang yang kesulitan mengaktifkan tubuh dan otak sampai siang hari, boleh jadi Anda termasuk orang yang suka begadang.
Ketika sering begadang, tubuh Anda secara alami diprogram untuk menikmati tetap terjaga di malam hari dan malah berhasrat tidur saat jam kerja.
Baca Juga:
Penelitian Sebut Orang yang Suka Begadang Memiliki Risiko Tinggi Mati Muda
Namun, bagi banyak orang, bangun di pagi hari adalah keharusan untuk memenuhi tanggung jawab hidup. Itu kenyataan yang mesti dihadapi, meskipun Anda merupakan orang yang tidur larut malam.
Mereka yang sering tidur larut malam barangkali mulai mempertimbangkan untuk memperbaiki jam tidur agar bangun lebih pagi. Para ahli menyebut bahwa mengubah kebiasaan tidur larut malam bisa dilakukan.
Tapi, seberapa sukses Anda dalam mengubah preferensi tidur, bergantung pada gen dan kemauan Anda sendiri. Mengubah kebiasaan ini juga nantinya berpengaruh pada kesehatan.
Baca Juga:
Fakta-fakta Ilmiah Soal Tidur yang Jarang Diketahui, Simak Yuk!
Penelitian telah menunjukkan tukang begadang cenderung melewatkan sarapan dan membuat mereka makan lebih banyak di kemudian hari dan juga lebih banyak merokok, minum alkohol dan juga minum kopi.
Orang yang suka begadang juga memiliki kadar lemak tubuh visceral yang lebih tinggi di daerah perut, yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Dokter spesialis kesehatan tidur menyarankan beberapa teknik untuk tukang begadang dalam mengubah jam biologis tubuh. Berikut cara perbaiki jam tidur.