Gus Miftah juga menyebut dirinya akan jadi orang yang pertama kali menentang jika tujuan Deddy adalah mengkampanyekan perilaku tersebut.
"Tadi saya diwawancarai wartawan, kalau tujuan Deddy mengkampanyekan, saya yang akan melawan pertama kali. Saya yang akan marah pertama kali," ucap Gus Miftah.
Baca Juga:
Pemkab Sigi Pastikan Pemotongan Hewan di RPH Sesuai Standar Halal
Seiring obrolan terbarunya dengan Miftah tersebut, via akun Instagram pribadinya, Deddy menulis dirinya mencabut rekaman video tersebut dan meminta maaf.
"Saya akan menghapus videonya. Tapi saya tetap percaya mereka adalah manusia. Semoga mereka menemukan jalan yang lebih baik. Maaf untuk semuanya," tulis Deddy di unggahannya tersebut.
Saat berita ini ditulis pun sudah tidak tampak video tersebut di akun YouTube Deddy Corbuzier.
Baca Juga:
Soal Kenaikan PPN 12 Persen, MUI Tagih Janji Prabowo Tentang Kebijakan Pro Rakyat
Sebelumnya, tayangan Podcast tersebut telah mendapat berbagai tanggapan dari masyarakat. Beberapa tokoh seperti Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah Cholil Nafis dan Pengamat Sosial dan Keagamaan Anwar Abbas pun ikut memberikan kritikan. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.