WahanaNews.co | Untuk mengembangkan kemampuan dalam pembuatan video pembelajaran, program studi (prodi) Manajemen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), sukses menggelar webinar bertajuk Mempersiapkan Konten Kreatif Dalam Video Pembelajaran.
Kegiatan digelar secara daring, pada Rabu (7/9/2022) lalu.
Baca Juga:
Gunawan 'Sadbor' Ditetapkan Tersangka Judi Online, Kampungnya Mendadak Sepi.
Nurvi Oktiani selaku ketua prodi (kaprodi) Manajemen Universitas BSI mengatakan, melalui webinar ini diharapkan dosen-dosen Universitas BSI sebagai kampus digital kreatif, khususnya prodi Manajemen mampu membuat konten-konten yang menarik dan edukatif pada video pembelajaran, sehingga akan disukai oleh mahasiswa saat mempelajarinya.
“Video pembelajaran yang baik itu selain memuat konten tentang isi mata kuliah juga harus mengedepankan unsur-unsur kreatifnya, seperti tampilan, latar suara, improvisasi dari dosen dan lainnya. Hal ini tentunya akan membuat proses pembelajaran lebih menarik dan mahasiswa akan menyukainya,” ujar Nurvi dalam keterangan rilis, Sabtu (10/9/2022).
Tampil sebagai pemateri, Jordy Lasmana Putra sebagai content creator milenial menjelaskan bahwa saat ini banyak sekali media-media yang dapat digunakan untuk pembuatan video pembelajaran, yang mampu memberikan informasi edukatif yang lebih bersifat friendly bagi mahasiswa. Ia juga mencontohkan penggunaan TikTok sebagai sarana penyampai informasi edukatif yang menarik.
Baca Juga:
Berikut Tips Cara Jitu Menambah Jumlah Followers di TikTok
“Saat ini TikTok tidak hanya berisi konten-konten hiburan saja, namun juga dapat dijadikan sebagai media bagi para dosen untuk menyampaikan unsur-unsur edukatif dari pembahasan perkuliahan,” jelas Jordy.
Ia juga menyampaikan banyak sekali keuntungan yang diperoleh dari penggunaan media TikTok ini, selain aplikasi yang mudah digunakan, juga dapat digunakan sebagai ajang promosi bagi pengisi kontennya.
“Dengan seringnya membuat konten kreatif edukatif, tentunya akan memberikankeuntungan tersendiri yaitu banyak viewer dan juga sarana promosi diri secara gratis agar lebih terkenal,” imbuhnya.
Ia berharap adanya webinar ini, para dosen dapat lebih berkembang dan lebih kreatif.
"Semoga peserta webinar ini akan lebih kreatif dan mampu berinovasi dalam menghasilkan video pembelajaran," tuturnya. [rin]