WahanaNews.co | Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat komite
penyelenggara untuk menggelar Festival Film Indonesia (FFI) 2020.
Pada
perhelatan FFI 2020, terdapat 21 kategori yang akan diperebutkan oleh para
nominasi.
Baca Juga:
Gandeng Artis Mantan Pengguna, Kapolri Bakal Aktifkan Duta Antinarkoba
Nominasi
Piala Citra FFI 2020 dipilih berdasarkan puluhan film yang ditayangkan dalam
kurun waktu 1 Oktober 2019 - 30 September 2020, baik secara reguler di bioskop, pemutaran
terbatas, hingga platform streaming.
Direktur
Perfilman, Musik dan Media Baru Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, Ahmad Mahendra, mengatakan, tujuan FFI 2020 tetap diselenggarakan di masa
pandemi yaitu untuk memberi semangat bagi para pelaku film di tengah kondisi
yang berat ini.
"Kita
harus tetap semangat sesuai dengan amanat dari Presiden Jokowi karena itu FFI
akan tetap kita gelar. Film yang masuk (nominasi) lumayan banyak, ini
menunjukkan semangat pelaku film juga tetap ada. Ini yang perlu diapresiasi dan
perlu kita beri semangat kepada pelaku film," kata Mahendra, dalam
Konferensi Pers Daring Pengumuman Nominasi FFI, Minggu (8/11/2020).
Baca Juga:
Rugi Belasan Miliar, Wika Salim Ancam Somasi Terbuka untuk Manajemennya
Mahendra
pun mengapresiasi komite penyelenggara yang telah menunjukkan transparansi dan
integritasnya dalam membantu Kemendikbud menggelar ajang bergengsi ini.
Dalam
kesempatan yang sama, Ketua Komite FFI 2020, Lukman Sardi,
mengatakan, dalam pelaksanaan FFI tahun ini, terdapat beberapa perubahan yang
disesuaikan dengan masa pandemi Covid-19, misalnya dari sisi program dan beberapa proses yang
dilaksanakan dalam jaringan (daring).
"Kita
membuat konsep yang ada kehadiran, dengan jumlah terbatas dengan protokol
kesehatan yang ketat dan diatur tempat-tempatnya sedemikian rupa, tapi juga
menyiapkan untuk streamingnya. Kita penginnya acara ini bisa diikuti oleh
masyarakat luas walaupun dengan jumlah terbatas," jelasnya.
Seleksi
FFI 2020 melibatkan total 66 orang juri, 49 di antaranya merupakan juri dari
wakil asosiasi perfilman di Indonesia, sedangkan sisanya 17 adalah juri-juri
yang menilai film pendek, film animasi, dan film dokumenter dari pemenang FFI
tahun sebelumnya, wakil asosisasi film dokumenter Indonesia, dan asosiasi film
animasi.
Berikut
daftar lengkap nominasi Piala Citra FFI 2020:
Film Terbaik
The
Science of Fictions, Humba Dreams, Imperfect, Mudik, Perempuan Tanah Jahanam, Susi Susanti: Love All.
Sutradara Terbaik
Faozan
Rizal (Abracadabra), Joko Anwar (Perempuan Tanah Jahanam), Riri Riza (Humba Dreams), Sim F (Susi
Susanti: Love All), Yosep Anggi Noen (The Science of Fictions).
Pemeran Utama Perempuan Terbaik
Faradina
Mufti (Guru-guru Gokil), Jessica Mila (Imperfect), Laura Basuki (Susi Susanti: Love All), Putri Ayudya (Mudik), Tara
Basro (Perempuan Tanah Jahanam), Ully Triani (Humba
Dreams).
Pemeran Utama Pria Terbaik
Alqusyairi
Radjamuda (Mountain Song), Ario Bayu (Perempuan Tanah Jahanam), Dion Wiyoko (Susi
Susanti: Love All), Gunawan Maryanto (The Science of Fictions), Ibnu Jamil (Mudik), Reza
Rahadian (Abracadabra), Reza Rahadian (Imperfect).
Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik
Asmara
Abigail (Mudik), Asri Welas (Guru-guru Gokil), Christine Hakim (Perempuan Tanah Jahanam), Dewi Irawan (Imperfect),
Marissa Anita (Perempuan Tanah Jahanam), Ratna Riantiarno (Love
for Sale 2), Ria Irawan (Mekah I'm Coming).
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Ade
Firman Hakim (Ratu Ilmu Hitam), Butet Kartaredjasa (Abracadabra), Iszur Muchtar (Susi Susanti: Love All), Kiki Narendra (Perempuan
Tanah Jahanam), Totos Rasiti (Mekah I'm Coming), Yoga Pratama (Mudik), Yudi Ahmad Tajudin (The Science of Fictions).
Skenario Adaptasi Terbaik
Imperfect, Ratu
Ilmu Hitam.
Skenario Asli Terbaik
Mudik,
Perempuan Tanah Jahanam, Humba Dreams, Susi Susanti: Love All, The Science of Fictions,
Mountain Song.
Sinematografi Terbaik
Humba
Dreams, Abracadabra, Perempuan Tanah Jahanam, Mountain Song, Mudik, Susi
Susanti: Love All.
Artistik Terbaik
The
Science of Fictions, Perempuan Tanah Jahanam, Susi Susanti: Love All,
Abracadabra.
Film Pendek Terbaik
Fitrah, Hai
Guys Balik Lagi Sama Gue, Tuhan!, Jemari yang Menari di Atas Luka-luka, Kemanten, Lantun Rakyat.
Film Animasi Pendek Terbaik
Handcrafted, Kasat
Mata, Nussa Bundaku, Prognosis.
Film Dokumenter Panjang Terbaik
Between
The Devil and The Deep Blue Sea, You and I.
Film Dokumenter Pendek Terbaik
Cerita
tentang Sinema di Sudut yang Lain, Cipto Rupo, Dulhaji Dolena, Golek Garwo, Ibu Bumi.
Efek Visual Terbaik
Perempuan
Tanah Jahanam, Ratu Ilmu Hitam, Abracadabra, Mangkujiwo, Susi Susanti: Love All, Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2,
Habibie & Ainun 3.
Penyunting Gambar Terbaik
Mekah
I'm Coming, The Science of Fictions, Mudik, Ratu Ilmu Hitam,
Perempuan Tanah Jahanam, Imperfect.
Penata Busana Terbaik
Si
Manis Jembatan Ancol, Imperfect, Abracadabra, The Science of Fictions, Perempuan Tanah Jahanam,
Guru-guru Gokil, Susi Susanti: Love All.
Penata Rias Terbaik
Habibie
& Ainun 3, The Science of Fictions, Abracadabra, Susi
Susanti: Love All, Perempuan Tanah Jahanam, Imperfect, Ratu Ilmu Hitam.
Penata Suara Terbaik
Sebelum
Iblis Menjemput Ayat 2, The Science of Fictions, Abracadabra,
Mangkujiwo, Perempuan Tanah Jahanam, Susi Susanti: Love All,
Imperfect.
Penata Musik Terbaik
Susi
Susanti: Love All, Perempuan Tanah Jahanam, Humba Dreams,
Imperfect, Mudik, Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini.
Lagu Tema Terbaik
Dari
Kita Turun ke Hati, Toko Barang Mantan, Fine Today, Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini, Pujaan Hati,
Perempuan Tanah Jahanam, Tak Harus Sempurna, Imperfect.
Juri
Festival Film Indonesia 2020 akan menentukan pemenang selama sekitar sebulan ke
depan dan malam puncak penganugerahan Piala Citra 2020 akan diumumkan menyusul. [dhn]