"Karena enggak ada yang ngerawat, dia itu kakinya alergi, dan mungkin juga dia kena struk," ungkap Dian.
"Kata majikannya itu kakinya hampir membusuk karena kan berbulan-bulan engga ada yang rawat, trus dipanggil ambulans, dan dirawat satu minggu dirumah sakit," lanjutnya.
Baca Juga:
Jadi Penampungan TKI Ilegal, Manajemen Kalibata City Buka Suara
Sebelumnya, majikannya itu juga memiliki rencana untuk membawa kakaknya ke panti jompo namun penuh.
"Trus mau dibawa pulang, karena mau dibawa ke panti tempatnya full," kata Dian.
Majikannya kemudian berbicara empat mata dengan Dian soal kondisi sang kakak.
Baca Juga:
Cerita Mengharukan, Prabowo Bawa Pulang TKW dari Malaysia yang Sempat Terlantar
"Kemudian beliau bilang gini, kalau dia pulang, mau ditidurin disini, ini tempat tidurnya istri akong, tapi kan sudah meninggal jadi kosong, rencananya kalau kakaknya pulang mau tidur sekamar sama aku," jelasnya.
"Terus kondisinya kan susah gerak ya kayak lumpuh separuh, nah aku disuruh melayani dia, mulai dari makan, bersihin, mandiin, buang air kecil air besarnya, nah kayak gitu deh namanya juga orang lumpuh," tambahnya lagi.
"Tapi nanti aku tiap bulan dapat gaji Rp 5 juta, selain gaji pokokku," pungkas Dian.