WahanaNews.co | Walaupun
belum jelas kebenarannya, namun faktanya, sebuah frame tunggal dari video yang
menampilkan proses otopsi/rontgen alien yang diluncurkan pada tahun 1947,
saat ini dilelang dengan harga USD1 juta atau setara dengan Rp14 miliar.
Baca Juga:
Ilmuwan Ciptakan AI Pendeteksi Rahasia Alien, Begini Cara Kerjanya
Seperti dilansir dari Unilad, musisi Inggris ternama, Ray
Santilli, mengeklaim bahwa dia membeli film yang berdurasi 17 menit dari
pensiunan kamerawan militer di AS pada 1995.
Santilli mengatakan bahwa CIA telah mengotentifikasi film
Alien Autopsy. "Sekarang, untuk pertama kalinya, sepotong sejarah itu
tersedia untuk dimiliki," kata Santilli.
"Untuk membuat barang ini lebih bersejarah, pembeli juga
akan mendapatkan bingkai fisik 16 mm dari bingkai aslinya," tambahnya.
Baca Juga:
Baru-baru Ini Jasad Alien Betina Muncul di Meksiko, Ilmuwan Angkat Suara
"Bingkai itu dengan jelas menggambarkan otopsi dari
makhluk luar angkasa yang dikatakan telah jatuh di Roswell, New Mexico, pada
Agustus 1947," lanjutnya.
Ahli UFO Inggris, Philip Mantle, yang juga menyelidiki
rekaman tersebut, mengecam penjualan tersebut dengan berkata, "Ini
menggelikan. Saya adalah peneliti UFO pertama yang dihubungi oleh Ray Santilli
pada 1993," ujar Mantle.
"Sejak hari pertama saya berkutat dengan penyelidikan dan
akhirnya, setelah bertahun-tahun mencoba, saya membuktikan tanpa keraguan bahwa
film itu 100 persen palsu," ungkapnya.
"Tidak ada dokumen CIA yang mengonfirmasi bahwa film itu
asli, Dokumen yang dirujuk oleh Ray Santilli adalah email pribadi yang dirilis
secara online pada 2019". Jelasnya lagi
Sebenarnya tidak diketahui pasti kebernaran alien di film
ini. Pasalnya pada tahun 2006 lalu, salah seorang desainer bernama John
Humphreys mengaku bahwa dirinya yang merancang wujud alien tersebut dan
berpura-pura menjadi seorang peneliti.
Kemudian pada tahun 2017 lalu, seorang pembuat film bernama
Spyros Melaris juga mengaku bahwa proses perekaman film tersebut dilakukan di
apartemennya di London dimana makhluk 'alien' tersebut dibuat dengan
menggunakan organ hewan.
Namun asli atau tidak, yang jelas saat ini satu frame dari
film kontroversial tersebut bakal dijual sebagai sebuah NFT yang saat ini
memang sedang populer di tengah maraknya tren bitcoin. [qnt]