WahanaNews.co | Sebuah video di media sosial viral, di mana petugas parkir di kawasan Pasar Saraswati, Ciledug Tangerang menolak pembayaran melalui uang logam.
Video tersebut pun menaruh perhatian warganet sehingga menjadi viral.
Baca Juga:
Bawaslu Kubu Raya Selidiki Dugaan Kampanye Pilkada Difasilitasi Dinas Pendidikan Setempat
Video yang dibagikan akun TikTok @mesin.story ini, menampilkan pria yang hendak membayar parkir sebesar Rp 3.000 dengan uang kertas Rp 1.000 dan Rp 2.000 dibayar dengan uang koin receh yang tersusun rapi yang direkatkan isolasi.
Namun alih-alih diterima, petugas parkir itu justru tidak mau menerima uang logam tersebut.
"Mbaknya menolak kalau dibayar pakai recehan ya. Itu duit masih berlaku, duit nasional Republik Indonesia. Anda yang menolak ya mbak ya," ujar pria dalam video tersebut seperti dikutip dari Suara, Jumat (24/2/2023).
Baca Juga:
YLKI Wanti-wanti Konsumen Jangan Asal Viralkan Keluhan di Medsos, Ini Risikonya
Sang petugas parkir pun membela diri, dia menolak menerima pembayaran uang koin, lantaran masyarakat mulai enggan menerima kembalian uang logam.
"kalau nggak itu (menggunakan uang kertas), yang lain pada nggak mau dikembalikan pakai ini (uang koin)," jawab petugas parkir.
Video itu pun memicu respon warganet, di mana para warganet ada yang geram dan menyetujui penolakan petugas parkir.
