"Pastikan seluruh protap isolasi dan karantina
benar-benar dipatuhi," ujarnya.
Mengingat penyebaran Delta yang jauh lebih cepat maka prokes
harus diperkuat. Masyarakat diminta memakai masker dobel, mencuci tangan pakai
sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi
mobilitas dan interaksi.
Baca Juga:
Kekhawatiran Pakar soal Kombinasi Covid-19 Delta dan Omicron
"Memperketat dan memastikan tidak ada kegiatan
perkantoran dan kegiatan kemasyarakatan yang menimbulkan potensi kerumunan,
seperti hajatan, kerja bakti maupun pertemuan tatap muka," tegasnya.
Sebelumnya Sultan menyampaikan bahwa varian Delta punya
tingkat penularan yang lebih tinggi. Meski sejauh ini tidak ada perbedaan dalam
upaya pencegahan maupun pengobatan.
"Perlunya percepatan dan cakupan vaksinasi COVID-19
pada masyarakat, karena orang yang tidak divaksin bisa menjadi sumber mutasi
baru," ujarnya.
Baca Juga:
Ilmuwan Konfirmasi Varian Baru Covid-19 Merupakan Mutasi dari Delta dan Omicron
Selain itu tracing terhadap kontak erat kasus corona harus
diperkuat baik di lingkup rumah tangga, masyarakat hingga perkantoran.
"Penguatan tracing juga harus dilakukan kepada kontak
erat pemilik risiko tinggi, yaitu warga masyarakat dengan usia 65 tahun ke atas
atau memiliki penyakit penyerta," ujarnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.