WahanaNews.co | Pada malam pergantian tahun memang selalu dinanti-nanti masyarakat pada umumnya. Berbagai kegiatan seperti pesta, bakar jagung atau mendengarkan live musik menjadi pilihan menarik.
Tapi, Ahmad Muhdlor Ali Bupati Sidoarjo memilih cara yang berbeda pada momen pergantian tahun.
Baca Juga:
Bantahan Wakil Ketua KPK: Tudingan Lindungi Bupati Sidoarjo Tidak Benar
Putra KH. Agoes Ali Masyhuri pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat Lebo itu memilih menghabiskan malam tahun baru dengan makan bareng bersama ribuan warganya dari 5 desa wilayah Kecamatan Tulangan, Krembung dan Prambon.
Pada Sabtu (31/12/2022) malam warga dari 5 desa itu menggelar tasyakuran dan doa bersama, selanjutnya makan bareng dengan lesehan beralaskan daun pisang. Mereka berjejer mulai dari jalan pertigaan Pasar Tulangan hingga jalan Bulang, Prambon sepanjang 5,4 km.
Sebelum acara makan bareng dimulai, Gus Muhdlor melakukan istighosah bersama warga sebagai wujud rasa syukur atas nikmat dan karunia yang diberikan Allah SWT melewati tahun 2022.
Baca Juga:
Bos Maspion Diperiksa KPK Terkait Dugaan Penerimaan Gratifikasi Eks Bupati Sidoarjo
Gus Muhdlor dalam sambutannya bilang, memaknai pergantian tahun pada hakikatnya mendorong bagaimana perjalanan tahun depan harus lebih baik dari tahun ini.
“Malam ini adalah malam refleksi sekaligus malam yang penuh keguyuban,” ujar Gus Muhdlor.
Ratusan lembar daun pisang sebelumnya telah disiapkan panitia dari lima desa, yakni Desa Kepadangan, Desa Telasih, Desa Janti Kecamatan Tulangan, Desa Keret Kecamatan Krembung dan Desa Bulang Kecamatan Prambon. Panitia juga menyiapkan ikan sebanyak 1 ton dengan lauk tambahan tempe dan tahu.