WahanaNews.co | Salah seorang mahasiswa yang menjadi koordinator lapangan (Korlap) demo penolakan penundaan Pemilu 2024 di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), tidak sengaja tersulut api dan terbakar.
Peserta aksi yang terbakar itu bernama Ali Arisandi. Ali terbakar saat mencoba menyulut ban pada demo Senin (11/4/2022) siang tadi.
Baca Juga:
Berhadiah Rp 50 Juta, Pengacara Gelar Sayembara Ungkap Pelucut Celana Ade Armando
Ali sendiri menjadi koordinator lapangan dalam aksi yang diikuti Kelompok Cipayung Bone.
"Jendlap (jenderal/koordinator lapangan) yang jadi korban luka bakar tadi," kata salah seorang peserta aksi, Umam kepada wartawan.
Insiden kebakaran ini berawal ketika Ali hendak berorasi dan membakar ban bekas di perempatan lampu merah Jalan MT Haryono, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang, Bone, sekitar pukul 12.30 WITA.
Baca Juga:
Polisi Didesak Tangkap Pria Gondrong yang Lucuti Celana Ade Armando
Ban bekas yang disiram bensin tersebut sempat ia tendang.
Kemudian, rekannya yang lain menyiram ban itu dengan bensin hingga meluber ke jalan.
Ali yang berjalan di belakangnya sempat terpeleset jatuh hingga ia terkena bensin.