WahanaNews.co | Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM mengungkapkan kapasitas blok C2, Lapas Klas I Tangerang, yang terbakar, memang kelebihan penghuni.
"Kalau kondisi Lapas memang over capacity. Dari kapasitas yang seharusnya hanya 40, tapi diisi 120-an," terang Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jendral Pemasyarakatan, Rika Aprianti di Lapas Tangerang, Rabu (8/9).
Baca Juga:
Saat Ibadah, Gereja Pentakosta Lau Mil Dairi Terbakar
Dia menerangkan, untuk Lapas Klas I Tangerang ada 19 sel tahanan. Setiap sel seharusnya diisi 40 tahanan. Namun saat ini diisi oleh 120an tahanan.
Secara keseluruhan Lapas Klas I Tangerang hanya diisi oleh 900 tahanan saja, namun saat ini diisi oleh 2.069 orang.
"Tentunya over capacity ini bukan alasan, tapi tantangan yang harus kami hadapi. SOP tetap kami jalani, tetap berjalan, apalagi penanganan kebakaran seperti ini," klaim Rika.
Baca Juga:
Ruang Komputer dan 2 Kelas SMPN 1 Tigalingga Terbakar
Sebelumnya, Blok C2 Lapas Klas I terbakar pada Rabu dini hari. Dari peristiwa itu, 122 warga binaan menjadi korban atas insiden kebakaran itu. Sedikitnya, 41 WBP meninggal dunia, delapan orang dalam kondisi luka berat dilarikan ke RS, 72 WBP lainnya menjalani perawatan di klinik Lapas Tangerang karena luka ringan. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.