Warna kolom abu teramati hitam.
Selanjutnya, melalui rekaman seismograf pada
25 Juli 2020 juga sempat tercatat satu kali gempa hembusan dan tiga kali gempa
tektonik lokal.
Baca Juga:
Korem 042/Gapu Gelar Ziarah Rombongan Peringati Hari Juang TNI AD ke-80 di TMP Satria Bhakti
PVMBG merekomendasikan agar warga maupun
pengunjung/wisatawan sekitar Gunung Sinabung tidak melakukan aktivitas di
desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius 3 kilometer dari
puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 kilometer untuk sektor
selatan-timur, dan 4 kilometer untuk sektor timur-utara.
Kemudian, jika terjadi hujan abu, masyarakat
diimbau memakai masker saat keluar rumah untuk mengurangi dampak buruk dari abu
vulkanik.
Masyarakat juga diminta mengamankan sarana air
bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak
roboh.
Baca Juga:
Polisi Larang Wisatawan Asal Rusia Daki Gunung Sinabung, Ini Alasannya!
"Masyarakat yang berada dan bermukim di
dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap
bahaya lahar," ujarnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.