Senada dengan itu, Benny Sampirwant, Asisten I Setdaprov Jatim Benny Sampirwanto mengatakan, acara rapat koordinasi ini penting, karena bukan hanya untuk masyarakat Jawa Timur tapi untuk masyarakat seluruh Indonesia.
“Dalam kegiatan ini ada dua hal yang kita peroleh, yaitu adanya keadilan sosial melalui penataan asset serta adanya kemakmuran melalui akses reform. Ujung tombak dalam penataan akses dan asset dalam reforma agraria adalah Kampung Reforma Agraria yang sekaligus wujud dan bentuk keberhasilan dari penyelenggaraan Reforma Agraria,” ungkap Benny.
Baca Juga:
ATR/BPN Batalkan Puluhan Sertifikat di Pagar Laut Tangerang, 8 Pegawai Dijatuhi Sanksi Berat
Rapat koordinasi tersebut dibuka oleh Penasehat Utama Ekonomi Pertanahan Kementerian ATR/BPN Himawan Arief Sugoto.
Selain dihadiri Asisten I Setdaprov Jatim mewakili Gubernur dan Kakanwil BPN Provinsi Jatim Jonahar, juga dihadiri para Kepala Bagian Tata Usaha, para Kepala Bidang, Kepala Kantor BPN Kabupaten dan Kota dilingkungan Kanwil BPN Jatim.
Selain itu ada perwakilan dari Bupati Kediri yaitu Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman, utusan Bupati Kabupaten Pasuruan yang diwakili Asisten I.
Baca Juga:
Dukung Reforma Agraria, Pemkab Sikka Bakal Lakukan Redistribusi Tanah Eks HGU Nangahale
[Redaktur: Alpredo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.